Kedua pasangan tersebut, yaitu Hafiz Faizal/Gloria Emanuelle Widjaja dan Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti.
Menanggapi laga perang saudara tersebut, Hafiz/Gloria mengaku akan mempersiapkan diri dengan sebaik-baiknya sebelum menghadapi rekan senegaranya itu.
Baca juga: Hafiz/Gloria lolos ke babak kedua Korea Open 2019
"Persiapannya, kami tetap harus jaga fokus, komitmen dan komunikasi. Poin-poin penting harus bisa kami jaga. Kami akan berusaha semaksimal mungkin di lapangan. Soal hasil belakangan, yang penting kami bisa tampil all all out dulu," kata Gloria dikutip melalui laman resmi PBSI, Rabu.
Pertemuan antara Hafiz/Gloria dan Praveen/Melati di babak dua turnamen Korea Open 2019 itu akan menjadi yang kelima kalinya. Dari empat pertemuan sebelumnya, Hafiz/Gloria baru membukukan satu kali kemenangan atas Praveen/Melati, yaitu di turnamen Korea Open 2018 lalu.
Oleh karena itu, Hafiz menambahkan kali ini akan berjuang penuh untuk dapat bermain secara maksimal sekaligus memenangkan laga perebutan tiket menuju babak perempat final tersebut.
Baca juga: Gagal ke perempat final, Hafiz/Gloria akui kurang fokus
"Pastinya kali ini kami ingin menang, ingin lebih baik lagi dari pertandingan-pertandingan sebelumnya. Apalagi kami juga sudah sering ketemu saat latihan bareng. Jadi kali ini kami harus bermain ekstra, lebih maksimal dari biasanya," tutur Hafiz.
Sebelum melangkah ke babak dua Korea Open 2019, di babak pertama Hafiz/Gloria berhasil menyingkirkan pasangan Denmark Niclas Nohr/Sara Thygesen dalam dua gim dengan skor 21-15, 21-17.
Pertandingan babak dua turnamen bulu tangkis level Super 500 yang berhadiah total mencapai 400.000 dolar Amerika Serikat (AS) tersebut akan dilaksanakan pada Kamis (26/9) besok.
Baca juga: Lawan cedera, Fitriani maju ke babak dua Korea Open 2019
Baca juga: Hari kedua Korea Open 2019, 10 wakil Indonesia berlaga
Pewarta: Rr. Cornea Khairany
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2019
