Sebanyak 40 pelajar berseragam SMP, SMA, dan Pramuka dijaring petugas gabungan dari Satpol PP dan polisi di dua kawasan Jakarta Timur, Rabu sore.
"Mereka kita amankan di kawasan Jalan Kampung Melayu dan Pasar Rebo," kata Kepala Satpol PP Kelurahan Bidara Cina, Ady Jolisto di Jakarta.
Gerombolan pelajar tersebut dijaring petugas saat sedang berjalan kaki menuju arah Pancoran Jakarta Selatan sekitar pukul 16.00 WIB.
Baca juga: Demo pelajar STM di Gedung DPR, polisi tiadakan ganjil genap Rabu sore
Puluhan pelajar tersebut diketahui berasal dari berbagai sekolah di daerah Depok, Bogor, dan Jakarta.
Petugas menggiring pelajar menuju Mapolsek Jatinegara untuk diperiksa dan didata identitasnya.
"Kita bina dan kita data identitas mereka. Selanjutnya kita panggil orang tuanya," katanya.
Baca juga: Polisi negosiasi dengan pelajar STM yang berdemo di DPR RI
Ady mengaku belum mengetahui motivasi puluhan pelajar tersebut berkerumun dan berjalan kaki di kawasan setempat.
"Masih didalami. Namun dugaan sementara ada kaitan dengan aksi lanjutan demonstrasi yang terjadi kemarin di Gedung DPR/MPR Senayan," katanya.
Dugaan itu muncul berdasarkan spanduk bertuliskan "Save KPK" dan "Tolak Revisi KUHP" yang dibawa oleh salah satu pelajar.
Baca juga: Bawa bom molotov di demo mahasiswa, pelajar diamankan polisi
"Mereka kita amankan di kawasan Jalan Kampung Melayu dan Pasar Rebo," kata Kepala Satpol PP Kelurahan Bidara Cina, Ady Jolisto di Jakarta.
Gerombolan pelajar tersebut dijaring petugas saat sedang berjalan kaki menuju arah Pancoran Jakarta Selatan sekitar pukul 16.00 WIB.
Baca juga: Demo pelajar STM di Gedung DPR, polisi tiadakan ganjil genap Rabu sore
Puluhan pelajar tersebut diketahui berasal dari berbagai sekolah di daerah Depok, Bogor, dan Jakarta.
Petugas menggiring pelajar menuju Mapolsek Jatinegara untuk diperiksa dan didata identitasnya.
"Kita bina dan kita data identitas mereka. Selanjutnya kita panggil orang tuanya," katanya.
Baca juga: Polisi negosiasi dengan pelajar STM yang berdemo di DPR RI
Ady mengaku belum mengetahui motivasi puluhan pelajar tersebut berkerumun dan berjalan kaki di kawasan setempat.
"Masih didalami. Namun dugaan sementara ada kaitan dengan aksi lanjutan demonstrasi yang terjadi kemarin di Gedung DPR/MPR Senayan," katanya.
Dugaan itu muncul berdasarkan spanduk bertuliskan "Save KPK" dan "Tolak Revisi KUHP" yang dibawa oleh salah satu pelajar.
Baca juga: Bawa bom molotov di demo mahasiswa, pelajar diamankan polisi
Pewarta: Andi Firdaus
Editor: Joko Susilo
Copyright © ANTARA 2019