Massa bertahan di Pejompongan

26 September 2019 01:54 WIB
Massa bertahan di Pejompongan
Massa masih berkumpul di Jalan Pejompongan, Jakarta Pusat, Kamis (26/9/2019). ANTARA/Benardy Ferdiansyah
Massa masih bertahan di sekitar Jalan Pejompongan yang menuju ke arah Stasiun Palmerah, Jakarta Kamis dini hari.

Baca juga: Pos polisi Tomang dibakar perusuh

Pantauan Antara, sisa abu maupun pembakaran dan bau pekat dari gas air mata masih terasa di sekitar Jalan Pejompongan.

Massa saat ini masih berjaga-jaga di sekitar lokasi, bahkan sebagian melindungi diri dengan memakai masker dan odol pada bagian mata.

Baca juga: Pendemo bakar bangunan diduga pospol Pejompongan

Berdasarkan penuturan seorang warga, polisi sempat mendekat ke arah Jalan Pejompongan. Namun, saat ini posisi polisi berada di sekitar Slipi maupun Gatot Soebroto.

Massa juga sempat dikagetkan dengan kehadiran truk polisi yang datang dari arah Bendungan Hili, namun truk tersebut tidak jadi mendekat karena dihadang massa.

Sebelumnya, demo melibatkan pelajar dari berbagai tingkatan menengah ke atas pada pukul 14.00 WIB, Rabu (25/9) di belakang Gedung DPR dan MPR RI.

Baca juga: Lima bus TransJakarta berisi penumpang terjebak di Tol Pejompongan

Para pelajar tersebut mengatakan tuntutannya agar RUU KUHP tidak perlu dilakukan oleh anggota DPR.

Demo berlangsung ricuh, para siswa berakhir melempari petugas keamanan dan seluruh bagian di belakang gedung DPR RI.

Pewarta: Benardy Ferdiansyah
Editor: Taufik Ridwan
Copyright © ANTARA 2019