• Beranda
  • Berita
  • Wagub Sumbar bertahan di Bandara tunggu jenazah dari Wamena

Wagub Sumbar bertahan di Bandara tunggu jenazah dari Wamena

26 September 2019 18:44 WIB
Wagub Sumbar bertahan di Bandara tunggu jenazah dari Wamena
Wagub Sumbar Nasrul Abit dan Bupati Hendrajoni lepas jenazah di BIM. (ANTARA/ Miko Elfisha)

Empat jenazah sudah sampai. Empat lagi malam ini. Kita tunggu bersama perwakilan keluarga..

Wakil Gubernur Sumatera Barat Nasrul Abit bertahan di ruang VIP Bandara Internasional Minangkabau (BIM) untuk menunggu empat jenazah korban kerusuhan Wamena yang diperkirakan datang pukul 22.00 WIB.

"Empat jenazah sudah sampai. Empat lagi malam ini. Kita tunggu bersama perwakilan keluarga," katanya di Padang, Kamis.

Empat jenazah yang sebelumnya telah sampai di Padang dan telah diberangkatkan ke Pesisir Selatan adalah Hendra (20), Jefri Antoni (23), Nofriyanti (41) dan Ibnu (8).

Baca juga: Jenazah korban Wamena akan dimakamkan Jumat

Sementara empat jenazah lagi masing-masing Syafriyanto (36), istrinya Putri (30) dan anaknya Rizky, Yoga Nurdi Yakop (28) masih dalam perjalanan.

Diharapkan delapan jenazah korban aksi anarkis di Wamena itu bisa sampai hari ini, dan secepatnya dimakamkan di tanah kelahirannya.

Selain itu, Nasrul Abit memberikan apresiasi tinggi pada Angkasa Pura II yang telah membebaskan biaya kargo peti jenazah hingga Padang.

"Kami sangat menghargai bantuan ini," ujarnya.

Baca juga: Delapan jenazah korban Wamena diangkut dengan tiga pesawat ke Padang

Sementara itu Bupati Pesisir Selatan Hendrajon langsung mengiringi empat jenazah yang telah lebih dahulu datang.

"Kami mengucapkan terima kasih atas semua bantuan untuk warga Pesisir Selatan. Saya langsung mengiringi jenazah hingga rumah duka," katanya.

Baca juga: Baznas Pesisir Selatan santuni korban insiden di Wamena
Baca juga: Papua Terkini - Korban tewas akibat kericuhan di Wamena jadi 30 orang
Baca juga: RSUD Wamena dapat tambahan 58 petugas untuk layani korban kerusuhan

Pewarta: Miko Elfisha
Editor: Triono Subagyo
Copyright © ANTARA 2019