"Secara umum kerja sama ini merupakan bagian dari upaya Lapan untuk membangun kemitraan yang lebih luas. Jadi, Lapan dalam amanat Undang-undang Keantariksaan itu sebagai lembaga penelitian dan pengembangan serta lembaga penyelenggara keantariksaan," kata Kepala Lapan Thomas Djamaluddin dalam ekspose kerja sama penerbangan dan antariksa di Hotel Grand Mercure Kemayoran, Jakarta, Jumat.
Menurut Thomas, kemitraan tersebut menjadi hal yang penting supaya sumber daya yang ada di Lapan bisa dimanfaatkan secara optimal. Dalam lima tahun ke depan Lapan mengupayakan untuk bisa membangun kemitraan dan kolaborasi supaya sumber daya yang ada itu bisa saling memperkuat dengan kementerian, lembaga, pemerintah daerah dan badan usaha.
Penandatanganan kesepakatan bersama itu yakni antara Kepala Badan Informasi Geospasial dengan Kepala Lapan tentang pemanfaatan terminologi dan data penerbangan antariksa dan informasi geospasial.
Baca juga: Drone untuk pengangkut manusia diluncurkan LAPAN
Baca juga: Lapan bahas roadmap industri pesawat terbang nasional AeroSummit 2019
Penandatangan nota kesepahaman antara Lapan dengan Arsip Nasional Republik Indonesia tentang penyelenggaraan kearsipan nasional di bidang kedirgantaraan; Lapan dengan Universitas Pancasila tentang penelitian, pengembangan dan perekayasaan serta pengabdian masyarakat di bidang sains dan teknologi penerbangan dan antariksa; Lapan dengan Universitas Wiraraja tentang penelitian, pengembangan dan perekayasaan serta pengabdian masyarakat di bidang sains dan teknologi penerbangan dan antariksa; Lapan dengan PT Dahana tentang penelitian, pengembangan, perekayasaan dan pemanfaatan teknologi roket; Lapan dengan PT Asia Aero Technology tentang pengembangan dan pemanfaatan teknologi penerbangan.
Kemudian penandatangan perjanjian kerja sama antara Lapan dan Pemerintah Kabupaten Tojo Una-una tentang pengembangan dan pemanfaatan sains dan teknologi penerbangan dan antariksa untuk mendukung pembangunan kabupaten Tojo Una-una; Lapan dan Badan Standardisasi Nasional tentang pengembangan dan penerapan standardisasi dan penilaian kesesuaian di bidang penerbangan dan antariksa.
Penandatangan perjanjian kerja sama antara Lapan dengan Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan tentang penyediaan dan pemanfaatan data dan informasi penginderaan jauh untuk mendukung pembangunan Kabupaten Pesisir Selatan; Lapan dengan Fakultas Teknik Universitas Pancasila tentang pemanfaatan data dan informasi penginderaan jauh untuk mendukung pelaksanaan percepatan pencapaian tujuan pembangunan berkelanjutan.
Selanjutnya, penandatangan perjanjian kerja sama antara Lapan dengan Pusat penelitian Informatika Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia tentang pengembangan high performance computing dalam rangka sinergi grid nasional; Lapan dengan Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Universitas Riau tentang penelitian, pengembangan dan pemanfaatan sains antartika.
Selain itu, penandatangan nota kesepahaman antara Lapan dengan Fakultas Sains dan Teknologi UIN Sultan Syarif Kasim Riau tentang penelitian, pengembangan dan pemanfaatan sains antartika; Lapan dengan Fakultas Geografi Universitas Muhammadiyah Surakarta tentang penerbitan artikel seminar nasional sains atmosfer pada jurnal forum geografi; Lapan dengan PT Tap Applied Agri Services tentang penelitian, pengembangan dan pemanfaatan data penginderaan jauh untuk perkebunan sawit.*
Baca juga: LAPAN wilayah Sulsel: Terpantau ada 3.296 hotspot karhutla
Baca juga: Kepala Lapan sebut Habibie inspirasi generasi muda Indonesia
Pewarta: Martha Herlinawati S
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2019