meskipun pihak berwenang masih bingung dari mana asalnya.
Badan lingkungan Ibama mengatakan perairan di sepanjang 3.000 kilometer (1.860 mil) garis pantai wilayah Timur Laut Brazil telah terkena tumpahan. Dikatakan beberapa burung dan penyu yang terbalut minyak telah dibasuh dan kini sedang dirawat.
Area tersebut merupakan tujuan wisata populer bagi penduduk lokal dan asing, dengan sejumlah besar pengunjung asal Spanyol dan Portugis sering mengunjungi resor yang tersebar di sepanjang pantai.
Baca juga: Menlu Brazil: "Tidak ada bencana perubahan iklim"
Baca juga: Tujuh negara sepakati pakta perlindungan hutan Amazon
Meskipun ada aktivitas eksplorasi minyak yang luas di lepas pantai Brazil, pihak berwenang telah mengecualikan lokasi itu sebagai sumber tumpahan.
Perusahaan minyak yang dikendalikan negara, Petré leo Brasileiro SA mengatakan telah melakukan analisis laboratorium terhadap minyak dan memutuskan, dengan mengamati molekul-molekulnya, bahwa "senyawa organik dari bahan yang ditemukan tidak kompatibel dengan minyak yang diproduksi dan dipasarkan oleh perusahaan."
Wilayah eksplorasi minyak terdekat berikutnya adalah Venezuela dan Teluk Meksiko, tetapi belum ada masalah yang dilaporkan dari wilayah tersebut.
Ibama mengatakan mereka juga memeriksa apakah ada masalah dengan tanker di daerah sekitarnya.
Sumber: Reuters
Baca juga: Aksi protes di Brazil bidik Bolsonaro terkait kebakaran Amazon
Baca juga: Brazil katakan negara-negara Amerika Selatan bertemu bahas Amazon
Pewarta: Maria D Andriana
Editor: Azizah Fitriyanti
Copyright © ANTARA 2019