"Saya senang dengan cara para pemain menginterpretasi pertandingan. Kami mendominasi permainan dan semua berubah secara instan. Terdapat risiko para pemain akan tumbang, namun mereka melakukan tugas dan memperlihatkan bahwa kami memiliki mentalitas yang tepat," tutur Conte dalam komentar purnalaga dilansir laman resmi Inter.
Pada laga tersebut Inter memimpin melalui gol-gol Stefano Sensi dan Alexis Sanchez, namun pada awal babak kedua mereka harus kehilangan Sanchez yang mendapat kartu merah.
Baca juga: Inter rebut lagi puncak klasemen setelah taklukkan Sampdoria
Sampdoria sempat memperkecil ketertinggalan melalui Jakub Jankto, sebelum Inter merestorasi keunggulan dua gol via gol Roberto Gagliardini.
"Situasi-situasi tertentu memperkuat Anda, bahkan meski kami layak menjalani pertandingan dengan cara yang berbeda dari sudut pandang emosional," tambahnya.
Kemenangan atas Sampdoria membuat Inter dapat merebut kembali puncak klasemen yang sempat diduduki Juventus. Meski demikian, Conte tidak mau lengah dan memilih melangkah dengan hati-hati.
"Kami perlu terbang di bawah radar dan menjalani satu demi satu pertandingan. Hanya waktu yang akan dapat mengatakan akan seperti apa perjalanan kami dan ambisi-ambisi yang kami miliki," ucap mantan pelatih Juventus tersebut.
Baca juga: Jadwal Liga Italia: dua laga bumi dan langit
Pencetak gol pertama Inter Sensi juga cukup senang dengan hasil ini, terutama karena rekan-rekannya mengerahkan semua upaya untuk tim.
"Kami selalu berkembang, dan bahkan masa-masa sulit akan datang, namun kami bekerja keras untuk memastikan kami siap menghadapinya. Kualitas tim? Kami bersatu, solid, dan semua orang memberikan segalanya," kata pemain pinjaman dari Sassuolo ini.
Pewarta: A Rauf Andar Adipati
Editor: Irwan Suhirwandi
Copyright © ANTARA 2019