"Proses selanjutnya adalah pemungutan suara. Kalau musyawarah mufakat, nanti tidak selesai, lebih baik dilempar ke forum saja," kata La Nyalla di Gedung Nusantara V, Jakarta, Rabu.
Baca juga: DPD gelar Paripurna tentukan pimpinan kelompok di MPR
Dia mengatakan mekanisme voting itu dinilainya bisa mempersingkat waktu karena harus segera menyampaikan nama perwakilan DPD sebagai pimpinan MPR RI dalam Rapat Paripurna MPR yang dijadwalkan Kamis (3/10).
La Nyalla menargetkan malam ini sudah diperoleh nama perwakilan DPD sebagai pimpinan MPR dan saat ini prosesnya masih pemilihan wakil dari per-subwilayah.
Baca juga: DPD akan sampaikan nama pimpinan fraksi di MPR RI
"Mereka harus memilih wakil DPD di MPR per-subwilayah. Saat ini masih berlangsung di Barat II, tersisa Jimly dan GKR Hemas," ujarnya.
Menurut dia, di subwilayah Barat I sudah ada nama Dedi Iskandar, di subwilayah Timur I ada nama Fadel Muhammad, dan Timur II Yorrys Raweyai.
Baca juga: DPD segera putuskan siapa pimpinan MPR RI dari DPD Rabu ini
Sementara itu rapat pleno DPD RI masih diskors hingga malam ini karena pimpinan sidang, Instiawati Ayus meminta kepada masing-masing sub-wilayah untuk menyetorkan nama yang akan diajukan dari wilayah tersebut.
La Nyalla ketua DPD RI 2019-2024
Pewarta: Imam Budilaksono
Editor: Yuniardi Ferdinand
Copyright © ANTARA 2019