• Beranda
  • Berita
  • Denmark Open 2019, Minions melangkah ke babak dua

Denmark Open 2019, Minions melangkah ke babak dua

16 Oktober 2019 00:40 WIB
Denmark Open 2019, Minions melangkah ke babak dua
Pasangan ganda putra Kevin Sanjaya Sukamuljo (kanan) dan Marcus Fernaldi Gideon (kiri), peringkat pertama final China Open 2019 di Jiangsu, Minggu (22/9/2019). ANTARA/AFP/Stringer/aa.
Wakil ganda putra Indonesia Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo melangkah ke babak dua turnamen Danisa Denmark Open 2019 yang dilaksanakan di Odense Sportspark, Odense, Denmark.

Dalam pertandingan babak pertama yang digelar pada Selasa (15/10), melansir laman BWF, Marcus/Kevin atau yang dijuluki Minions itu menyingkirkan pasangan Chinese Taipei Liao Min Chun/Su Ching Heng dalam dua gim berdurasi 26 menit dengan skor 21-18, 21-18.

Pada gim pertama, persaingan antara Minions dan Liao/Su berjalan cukup sengit. Di awal-awal, Minions memimpin, namun pasangan Chinese Taipei itu mampu mengejar dan berbalik unggul atas Minions. Tak lama kemudian, Minions kembali mengambil alih permainan dan memenangkan gim pertama dengan skor 21-18.

Di gim kedua, Minions masih terus bersemangat mengumpulkan poin demi poin. Meskipun beberapa kali kedudukan keduanya sempat imbang, Marcus/Kevin mampu mengakhiri laga tersebut dengan skor kemenangan 21-18.

Dengan demikian, maka Minions berhak meneruskan perjuangannya ke babak dua turnamen bulu tangkis level Super 750 yang berhadiah total 775.000 dolar Amerika Serikat itu.

Kevin/Marcus dan Liao/Su tercatat sama sekali belum pernah bertemu di lapangan. Pertemuan kedua pasangan tersebut di turnamen Denmark Open 2019 itu merupakan kali pertamanya.

Selanjutnya di babak dua yang digelar pada Kamis (17/10), Minions akan berhadapan dengan pasangan asal Inggris Ben Lane/Sean Vendy.

Baca juga: Jojo lalui Jorgensen pada babak pertama Denmark Open 2019

Baca juga: Tommy maju ke babak kedua Denmark Open 2019

Baca juga: Taklukkan Ben/Jessica, Praveen/Melati ke babak kedua Denmark Open 2019

Pewarta: Rr. Cornea Khairany
Editor: Aris Budiman
Copyright © ANTARA 2019