Dua penyerang tersebut terlibat pertengkaran dalam pertandingan yang dimenangkan Liverpool 3-0 pada 31 Agustus itu di Turf Moor.
Namun, kemenangan Liverpool justru didominasi dengan berita-berita tentang sikap Sadio Mane, yang terlihat marah saat ditarik keluar oleh pelatih Jurgen Klopp.
Pemain timnas Senegal itu memperlihatkan kekesalannya dan mengatakan bahwa ia tidak senang dengan keegoisan Mo Salah di depan gawang.
Baca juga: Mane marah kepada Salah, Klopp tak ambil pusing
Pihak Liverpool langsung meredam berita-berita tentang insiden tersebut, kini Sane dan Salah melihat pertengkaran mereka sebagai sesuatu yang lucu.
Bahkan rekan setim mereka mulai bercanda dan mengejek keduanya.
“Semua orang mengejek kami (Mane dan Salah),“ ujar Mane kepada Canal+Sport pada Kamis (17/10).
"(Georginio) Wijnaldum, yang suka bercanda, menunggu sampai semua orang ada di sana, mendatangi saya dan bertanya dengan suara keras,‘ Mo Salah, mengapa Mane ingin memukulmu? ’Dan seluruh tim mulai tertawa.”
Mane sendiri sudah menegaskan bahwa masalah ini sekarang telah mereda, dengan ia menegaskan dirinya sudah tidak ada masalah dengan Salah.
Baca juga: Lupakan pertikaian dengan Mo Salah, Sadio Mane sudah berdamai
“Itu adalah kesalahpahaman,“ tambah Mane.
"Saya hanya ingin membantu tim. Anda melihat tim seperti (Manchester) City, mereka terkadang mencetak lima atau enam."
"Bila ada kemungkinan untuk menyelesaikan pertandingan secepat mungkin sambil mencoba untuk mencetak banyak gol, saya pikir itu penting dan jadi saya agak frustrasi.“
Baca juga: Bertandang ke Sheffield, Mane dan Origi siap perkuat Liverpool
Namun, semuanya sudah dibicarakan dan diselesaikan.
Liverpool akan berharap melihat Mane dan Salah menampilkan permainan terbaik mereka saat Liga Premier Inggris kembali bergulir di akhir pekan.
The Reds akan bertandang ke musuh bebuyutan, Manchester United pada Minggu malam.
Pewarta: Hendri Sukma Indrawan
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2019