Menurut Kepala Seksi Pemerintahan dan Pelayanan Kecamatan Tanjungmutiara Weri Ikwan, air menggenangi 50 rumah warga di Gasan, Nagari Tiku Selasan, Kecamatan Tanjungmutiara, akibat banjir.
"Air mengenangi rumah warga dengan ketinggian sekitar 20 sampai 30 sentimeter," katanya di Lubukbasung, menambahkan bahwa warga masih bertahan di rumah mereka, belum ada yang mengungsi akibat banjir.
Dia menjelaskan pula bahwa jalan kabupaten yang menghubungkan Cacang Randah dan Bukik Melintang Nagari Tiku Utara amblas sekitar lima meter terkena dampak banjir akibat luapan air Sungai Batang Tiku.
"Jalan tidak bisa dilalui kendaraan roda dua sehingga pengguna jalan melewati jalan alternatif tidak jauh dari lokasi," katanya.
Selain itu, menurut dia, banjir membuat sekitar 20 hektare sawah warga tergenang. Di sekitar kawasan Sungai Nibuang, ia melanjutkan, banjir membuat jalan dan sawah seluas sekitar 10 hektare milik warga terendam.
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Agam Wahyu Bestari mengatakan bahwa satuan tugas dan tim reaksi cepat BPBD sudah dikerahkan ke lokasi banjir untuk membantu warga.
"Anggota sudah berada di lokasi untuk memberikan pertolongan kepada korban," katanya.
Baca juga:
Lima kecamatan di Agam rawan longsor-banjir
Banjir rendam puluhan rumah di Kabupaten Agam
Pewarta: Altas Maulana
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2019