Pelatih tim Persib Bandung Robert Alberts mengatakan, skuatnya tidak khawatir bermain di Jakarta, di mana mereka harus menghadapi Bhayangkara FC di Stadion Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian, Rabu (23/10), dalam lanjutan Liga 1 Indonesia 2019.
“Kami hanya fokus ke lapangan,” ujar Robert di Stadion Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK), Jakarta, Selasa.
Menurut pelatih asal Belanda itu, konsentrasi timnya tidak akan tergoyahkan dengan hal-hal di luar sepak bola.
Tugas tim berjuluk Maung Bandung itu adalah bekerja keras untuk mengalahkan Bhayangkara. Selebihnya, Robert menyerahkan semuanya kepada pihak berwenang.
Robert pun berharap pertandingan berjalan dengan lancar dan tidak terganggu dengan kinerja wasit.
“Saya berharap wasit dapat bekerja dengan baik dan adil karena itu penting untuk sepak bola. Kami tidak sabar menyambut laga itu,” tutur dia.
Kedatangan Persib ke Jakarta dan sekitarnya selalu menimbulkan pertanyaan terkait keamanan menyusul rivalitas panas mereka dengan klub Ibu Kota, Persija Jakarta.
Kejadian terakhir, bus Persib Bandung mendapatkan lemparan dari orang tak dikenal usai berlaga kontra tuan rumah Tira Persikabo di Stadion Pakansari, Cibinong, Kabupaten Bogor, pada 14 September 2019. Akibat kejadian itu, beberapa pemain Persib terluka.
Demi mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan, suporter Persib Bobotoh dilarang untuk datang ke Stadion PTIK di hari pertandingan.
Laga Bhayangkara versus Persib yang dimulai pukul 18.30 WIB hanya bisa disaksikan langsung oleh kelompok suporter Bhayangkara, Bharamania.
Baca juga: Persib Bandung ingin taklukkan Bhayangkara demi Bobotoh
Baca juga: Bhayangkara FC antisipasi kebangkitan Persib Bandung
Pewarta: Michael Siahaan
Editor: Teguh Handoko
Copyright © ANTARA 2019
