Menurut mantan Wakil Ketua Komisi III DPR itu, Idham Aziz sangat berpengalaman dalam menangani persoalan intoleransi hingga terorisme.
"Pencalonan Komjem Idham Azis adalah pilihan tepat Presiden jokowi, karena hal utama yang harus dikerjakan Polri di era sekarang adalah keamanan negara dalam hal intoleransi, radikalisme, hoaks, sampai dengan terorisme," kata Herman Hery di Jakarta, Jumat.
Menurut Herman, Idham Aziz selain memiliki berbagai pengalaman, Kepala Bareskrim Mabes Polri itu juga memiliki karakter yang dingin, penuh perhitungan dan memiliki keberanian dalam membuat keputusan.
Karena itu dirinya sangat yakin, Idham akan menggunakan cara dan pola penanganan gangguan Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Kamtibmas) yang sangat proporsional.
Baca juga: DPR: Idham Aziz punya kompetensi jadi Kapolri
Baca juga: DPR: Idham Aziz kompeten jabat Kapolri
Baca juga: Lemkapi: Idham Aziz sebagai calon Kapolri tunjukkan regenerasi Polri
Dia menilai figur Komjen Idham Aziz cukup disegani kalangan senior maupun yunior di Polri sehingga, internal Polri akan lebih solid.
"Dengan demikian yang bersangkutan memiliki modal untuk menjadikan institusi Polri solid dalam menjalankan tugas dan fungsi," katanya.
Sebelumnya, Presiden Jokowi mengirim surat permintaan persetujuan DPR terhadap rencana pengangkatan Komjen Idham Aziz sebagai Kapolri, pada 22 Oktober 2019.
Dalam surat itu disebut, Komjen Idham Aziz dinilai mampu dan cakap serta memenuhi syarat untuk diangkat sebagai Kapolri.
Idham saat ini menjabat Kabareskrim Mabes Polri, diusulkan menggantikan Jenderal Tito Karnavian yang sudah menjabat Menteri Dalam Negeri (Mendagri).
Pewarta: Imam Budilaksono
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2019
