UCI puji gebrakan Banyuwangi gelar kejuaraan Hors Class

26 Oktober 2019 16:44 WIB

Sejumlah pebalap turun di kejuaraan Banyuwangi BMX International di Sirkuit Muncar Banyuwangi, Sabtu (26/10/2019). ANTARA/Bayu Kuncahyo

Federasi balap sepeda dunia (UCI) memuji gebrakan yang dilakukan pemerintah kabupaten Banyuwangi yang berani menggelar kejuaraan BMX internasional level Hors Class (tertinggi) yang belum tentu semua negara melakukannya.

"Dengan menggelar event Hors Class membuktikan sebuah peningkatan. Apalagi hanya satu negara perwakilan setiap benua yang bisa menjadi tuan rumah," kata perwakilan UCI Amarjit Singh Gill di Banyuwangi, Sabtu.

Banyuwangi bersama dengan Pengurus Besar Ikatan Sport Sepeda Indonesia (PB ISSI) menggelar dua kejuaraan BMX dengan kategori berbeda yaitu C1 dan Hors Class di Sirkuit BMX Muncar, Banyuwangi, 26-27 Oktober.

Baca juga: Pebalap SEA Games tantang pebalap level dunia di Banyuwangi

Dengan menggelar kejuaraan level tertinggi membuat pebalap kelas dunia berlomba-lomba menjadi yang terbaik karena poin pada dua kejuaraan ini adalah merupakan modal untuk mendapatkan tiket untuk berlaga di Olimpiade 2020 Tokyo, Jepang.

Pebalap kelas dunia yang turun di antaranya adalah Caroline Buchanan dan Sarah Walker dari Australia, Renato Rezende dari Brasil, Jimmi Therkelsen dari Denmark, Domenica Azuero dari Ekuador, Mikus Davids yang merupakan juara Latvia hingga pebalap timnas Inggris Quilland Isidore dan pebalap timnas Italia Giacomo Fantoni.

Untuk pebalap Indonesia, PB ISSI menurunkan pebalap yang dipersiapkan untuk menghadapi SEA Games 2019 Filipina yaitu I Gusti Bagus Saputra, Rio Akbar dan Toni Syarifudin. Mereka turun di dua kategori yang dipertandingkan.

Amarjit Singh menambahkan keberanian Banyuwangi menggelar kejuaraan level tertinggi menunjukkan komitmen pemerintah kabupaten Banyuwangi yang dipimpin Bupati Abdullah Azwar Anaz dalam meningkatkan prestasi balap sepeda Indonesia.

Baca juga: Kawasan Mandeh jadi ikon baru Tour de Singkarak 2019

"Bupati Banyuwangi sangat concern. Bukan hanya road (International Tour de Banyuwangi Ijen) tapi juga meningkatkan C1 ke Hors Class. Jelas ini membanggakan," kata pria asal Malaysia itu.

Sementara itu, Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anaz mengaku balap sepeda termasuk kejuaraan BMX Hors Class merupakan satu dari 109 program unggulan di daerahnya. Olahraga saat ini dikombinasikan dengan pariwisatan untuk menarik wisatawan.

Meningkatnya kategori BMX ini juga diapresiasi oleh Ketua Umum PB ISSI Raja Sapta Oktohari. Menurut dia, hal ini menunjukkan jika Indonesia merupakan salah satu negara yang perkembangan prestasi olahraga mengalami peningkatan.

Baca juga: BMX Free Style ikut kejar poin Olimpiade 2020