Pertandingan berlangsung sengit sejak awal. Memasuki menit kedua, PSM memiliki peluang bagus dari Amido Balde yang mendapat umpan terobosan namun sepakannya masih dapat diamankan kiper Wahyu Tri Nugroho.
Bhayangkara memecah kebuntuan pada menit keenam. Diawali tendangan bebas Bruno Matos yang berujung kemelut di mulut gawang PSM, bola liar disambar Lee Yu Jun untuk masuk ke gawang tim tamu.
Setelah gol tersebut, permainan berlanjut dengan tempo tinggi selama 15 menit pertama. Meski demikian, kedua tim kesulitan menciptakan peluang berbahaya.
Baca juga: Munster jadikan rekor buruk timnya saat lawan PSM sebagai motivasi
Tim Juku Eja memiliki dua peluang bagus melalui Amido dan Willem Pluim. Tetapi sundulan Amido serta tendangan bebas Pluim masih melebar.
PSM akhirnya menyamakan kedudukan pada menit ke-33. Umpan silang kiriman Rizky Eka diteruskan tandukan akurat Rizky Pellu.
Bhayangkara memiliki satu peluang bagus sebelum turun minum dari pergerakan Bruno Matos, namun sepakan pemain Brasil itu dapat ditahan kiper Rivky Modokompit.
Bruno Matos membukukan gol keduanya di laga ini pada menit ke-65. Mendapat operan lambung ke kotak penalti, ia meneruskannya dengan sepakan yang meluncur deras masuk ke gawang PSM.
Baca juga: Pelatih Bhayangkara berharap banyak gol dari Bruno Matos
Tertinggal dua gol, PSM melakukan sejumlah pergantian pemain. Ia menarik keluar Raphael Maitimo untuk menggantikannya dengan Zulham Zamrun, dan menarik Hasim Kipuw keluar untuk memasukkan Ferdinand Sinaga.
PSM kemudian dapat memperkecil ketertinggalan pada menit ke-85. Diawali umpan lambung yang disundul Amido, bola gagal dikuasai dengan sempurna oleh kiper Wahyu, Ferdinand segera bergerak cepat untuk menyambar bola masuk ke gawang tuan rumah. Namun itu menjadi gol terakhir yang tercipta pada laga tersebut.
Susunan pemain:
Bhayangkara (3-5-2): Wahyu Tri Nugroho, Anderson Salles, I Putu Gede, Nurhidayat, Adam Alis, Bruno Matos, Hedipo Gustavo, Lee Yu Jun, TM Ichsan, Alsan Sanda, Nur Iskandar
PSM (4-5-1): Rivky Modokompit, Aaron Evans, Beni Wahyudi, Hasim Kipuw, Taufik Hidayat, Marc Klok, M.Rizky, Raphael Maitimo, Rizky Pellu, Willem Pluim, Amido Balde
Pewarta: A Rauf Andar Adipati
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2019