Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) telah menyiapkan anggaran sekitar Rp850 miliar untuk mendukung kemungkinan operasi penanggulangan bencana hingga akhir tahun.BNPB juga telah menyiapkan satgas untuk mengantisipasi kemungkinan bencana bencana yang berkaitan dengan musim hujan,
"BNPB di akhir tahun ini untuk mendukung operasi penanggulangan di berbagai macam bencana kurang lebih kita menyiapkan sekitar Rp850 miliar," kata Kepala Pusat Data, Informasi, dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Agus Wibowo usai Konferensi Pers di Kantor BNPB, Jakarta, Kamis.
BNPB, tambahnya memiliki cadangan dana sekitar Rp850 miliar tersebut untuk mendukung kemungkinan operasi bencana seperti banjir atau longsor seiring datangnya musim hujan di wilayah Indonesia.
BNPB juga telah menyiapkan satgas untuk mengantisipasi kemungkinan bencana bencana yang berkaitan dengan musim hujan.
"Pasti ada (satgas). Kita pertama menyiapkan anggaran, kemudian nanti ad pertemuah untuk mengumpulkan (Badan Penanggulangan Bencana Daerah) BPBD, mengumpulkan tim untuk persiapan sehingga kalau ada banjir kita siap antisipasinya," jelasnya.
Namun demikian, ia menegaskan bahwa BNPB hanya bertugas memberikan dukungan, sementara pemerintah daerah bertanggung jawab harus bisa merespons langsung jika terjadi bencana di daerah mereka.
"Jadi kalau mereka butuh dana, kita siapkan bantuan logistik, bantuan peralatan," katanya.
Ia menyebutkan sampai saat ini beberapa daerah yang telah dilanda banjir diantaranya adalah Aceh dan Sumatera Utara.
Sementara itu, ia memperkirakan sebagian kecil wilayah Jawa dan Kalimantan akan dilanda banjir pada Desember. Sementara wilayah lain diperkirakan akan mengalami banjir pada Januari-Februari.
Pewarta: Katriana
Editor: Hendra Agusta
Copyright © ANTARA 2019