Liverpool memiliki skuat yang relatif segar setelah manajer Juergen Klopp mengandalkan pemain-pemain pelapis saat mengalahkan Arsenal di ajang Piala Liga Inggris pada tengah pekan, satu-satunya pemain inti mereka yang akan absen adalah Joel Matip.
Untuk mengisi posisi Matip, kemungkinan Dejan Lovren akan dipercaya mendampingi Virgil van Dijk di jantung pertahanan.
Baca juga: Liverpool tundukkan Arsenal lewat drama 10 gol
Aston Villa juga merotasi sebagian besar pemainnya saat bermain di Piala Liga Inggris. Namun sulit berharap skuat inti mereka akan mampu menciptakan kejutan saat menjamu The Reds, terlebih pada penampilan terakhirnya di liga, mereka dihantam Manchester City 0-3.
Para penggemar Villa di Stadion Villa Park jelas akan berharap tim kesayangannya minimal mampu mendapatkan satu poin dari pertandingan itu, tetapi melihat ketajaman serangan Liverpool sulit membayangkan kiper Tom Heaton tidak akan memungut bola dari gawangnya pada laga besok.
Pada jam yang sama, tim peringkat kedua Manchester City akan menjamu tim zona merah Southampton. Pasukan Pep Guardiola tentu saja tidak ingin tergelincir pada laga yang di atas kertas cukup mudah ini agar dapat terus menempel Liverpool.
Apalagi Southampton baru saja mereka permak di ajang Piala Liga pada tengah pekan. The Citizens yang menurunkan sejumlah pemain intinya pada tengah pekan, menekuk Southampton dengan skor 3-1. Kekalahan yang semakin menambah perih luka The Soton setelah pada pertandingan terakhir di liga dihancurkan tamunya Leicester City dengan kekalahan 0-9.
Sebagaimana Liverpool, City juga tidak mengalami masalah cedera pemain. Sehingga Guardiola dapat kembali menurunkan skuat terbaiknya, meski sejumlah pemain tampil pada pertandingan Piala Liga.
Baca juga: Man City hempaskan Aston Villa 3-0
Jaga tren positif
Leicester dan Chelsea bertekad menjaga tren positif di liga. Kemenangan besar atas Southampton telah mendongkrak Leicester untuk menghuni peringkat ketiga, dengan koleksi poin yang sama dengan Chelsea.
Pasukan Brendan Rodgers baru akan bermain pada Minggu malam di kandang Crystal Palace. Meski Leicester unggul posisi di klasemen, Palace bukan merupakan tim yang mudah dikalahkan. Apalagi pada pertandingan terakhirnya di liga saat melawat ke markas Arsenal, mereka mampu mengejar ketertinggalan dua gol untuk menyamakan kedudukan dan membawa pulang satu poin.
Chelsea akan dijamu tim dasar klasemen Watford pada Minggu dini hari. The Blues mungkin masih belum akan diperkuat sejumlah pemain inti seperti N'Golo Kante dan Antonio Ruediger, situasi moral mereka juga sedikit minus setelah kekalahan dari Manchester United di ajang Piala Liga, tetapi dari segi apapun Chelsea unggul atas Watford. Terlebih mereka memiliki catatan bagus di Vicarage Road dengan empat kemenangan dari enam lawatan sebelumnya.
Watford disingkirkan Everton dari Piala Liga pada tengah pekan, yang memperpanjang laju tidak pernah menang mereka menjadi lima pertandingan. Watford juga masih belum meraih kemenangan di ajang Liga Inggris musim ini.
Manchester United baru mendapat suntikan moral berkat keberhasilannya menyingkirkan Chelsea dari Piala Liga pada tengah pekan. United akan tampil sebagai tim pertama yang bertanding pada akhir pekan ini saat melawat ke markas Bournemouth.
Baca juga: Manchester United hempaskan Chelsea dari Piala Liga Inggris
Laga ini merupakan pertandingan terakhir dari rangkaian empat laga tandang beruntun bagi United. Seolah berupaya menepis anggapan miring perihal kondisi internal mereka, United memenangi ketiga pertandingan tandang yang mereka mainkan sebelumnya.
Di kandang Bournemouth, United juga memiliki catatan apik dengan tiga kemenangan beruntun saat melawat ke sana. Meski demikian, biasanya pertandingan antara kedua tim itu akan berlangsung sengit, dan Red Devil akan harus berjuang keras untuk kembali mendapatkan hasil positif di sana.
Mencoba bangkit
Arsenal akan berupaya menebus kekalahannya di Piala Liga dengan mencoba bangkit di Liga Inggris saat menjamu Wolverhampton. Manajer Unai Emery memang terlihat belum menemukan racikan yang tepat untuk timnya pada musim ini, dengan serentetan hasil dan penampilan yang tidak konsisten.
Beruntung Arsenal pekan ini hanya akan menjamu tim papan tengah Wolverhampton. Tim yang secara kualitas berada di bawah mereka.
Tetapi The Gunners tidak boleh memandang Wolves dengan sebelah mata. Wolverhampton memiliki rekor bagus saat menghadapi tim-tim enam besar sejak awal musim lalu, dan mereka tidak terkalahkan saat berhadapan dengan Arsenal pada kedua pertandingan liga musim lalu. Bukan hal mustahil, Wolverhampton justru mampu memetik hasil positif di laga ini.
Baca juga: Arsenal buang keunggulan dua gol dan ditahan imbang Crystal Palace
Baca juga: Granit Xhaka terpukul diejek pendukung Arsenal
Harapan untuk bangkit juga diapungkan rival sekota Arsenal, Tottenham Hotspur. Finalis Liga Champions musim lalu itu gagal mendulang kemenangan dalam tiga pertandingan terakhirnya, dan pekan ini akan dijamu Everton.
Spurs hanya mampu mencatatkan satu kemenangan dari empat pertandingan terakhirnya. Mereka juga akan kembali ke Merseyside hanya sepekan setelah dikalahkan Liverpool di kota yang sama. Tetapi statistik memihak Spurs saat bertemu Everton dengan catatan empat kemenangan dari enam pertemuan terakhir keduanya.
The Toffees sendiri juga memiliki rapor kurang bagus belakangan ini. Beruntung, mereka mampu memetik kemenangan 2-0 atas Watford di Piala Liga pada tengah pekan. Hasil yang dapat memompa moral para pemain untuk meneruskan musim dengan harapan positif.
Baca juga: Mauricio Pochettino siap dipecat bila performa Tottenham tidak membaik
Berikut jadwal Liga Inggris pekan ke-11 (dalam WIB, tuan rumah disebut pertama):
Sabtu (2/11) malam hingga Minggu (3/11) dini hari
19.30 Bournemouth vs Manchester United
22.00 Arsenal vs Wolverhampton Wanderers
22.00 Aston Villa vs Liverpool
22.00 Brighton and Hove Albion vs Norwich City
22.00 Manchester City vs Southampton
22.00 West Ham United vs Newcastle United
00.30 Watford vs Chelsea
Minggu (3/11) malam
21.00 Crystal Palace vs Leicester City
23.30 Everton vs Tottenham Hotspur
Pewarta: A Rauf Andar Adipati
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2019