Janji GM Indonesia untuk pengguna Chevrolet

2 November 2019 09:18 WIB
Janji GM Indonesia untuk pengguna Chevrolet
Petugas memperbaiki mobil milik pelanggan di salah satu dealer mobil Chevrolet di Jakarta, Selasa (29/10/2019). Perusahaan otomotif asal Amerika Serikat, General Motors (GM) memutuskan berhenti berjualan mobil Chevrolet di Indonesia mulai Maret 2020 karena penjualan merek tersebut kurang memenuhi target. ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra/ama.
Setelah mengumumkan akan menghentikan penjualan di Indonesia pada tahun 2020, General Motors (GM) Indonesia memastikan servis dan layanan purna jual kepada pengguna Chevrolet.

"General Motors Indonesia masih eksis untuk memberikan layanan warranty dan purna jual," kata ungkap Customer Care and Aftersales Service Director GM Indonesia, Dadan Ramadhani dalam keterangan tertulis, Sabtu.

"Kami akan tetap setia melayani setiap pelanggan untuk perawatan dan perbaikan kendaraan Chevrolet mereka di outlet resmi kami di seluruh Indonesia," kata dia.

Baca juga: Komunitas Chevrolet Trax sedih ditinggalkan Chevrolet Indonesia

Baca juga: Produksi Chevrolet Blazer dihentikan sementara


Dadan memastikan bahwa GM tetap berkerja sama dengan seluruh jaringan diler merek otomotif berlogo dasi kupu-kupu itu demi menjaga kepercayaan pengguna Chevrolet.

"Kami juga akan terus bekerja sama dengan seluruh jaringan diler untuk mendukung kelancaran peralihan dan persiapan purna jual," kata Dadan.

Untuk pergantian spare part, pemilik kendaraan Chevrolet Indonesia dapat mengunjungi layanan authorized service outlet (ASO) untuk melakukan pengecekan rutin kendaraan, perawatan, perbaikan, pembelian fast-moving spare parts, beserta layanan warranty.

Baca juga: Harga Chevrolet bekas bakal anjlok seperti Ford

Baca juga: Chevrolet hentikan penjualan, diler tawarkan diskon hingga Rp35 juta

Baca juga: Harapan Gaikindo setelah Chevrolet hentikan penjualan di Indonesia

Pewarta: Chairul Rohman
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2019