"Itu adalah sejarah. Itu merupakan masa lalu. Dalam sejarah, Brasil tidak pernah kalah dari Argentina. Pada 1999, mereka kalah pada kualifikasi Piala Dunia. Maka Persija besok akan menciptakan sejarah," kata Edson pada konferensi pers yang berlangsung di Stadion Patriot, Bekasi, Sabtu sore WIB.
Dari lima pertemuan terakhir denganPS Tira, Persija unggul dengan catatan tiga kemenangan, satu kali kalah, dan satu kali seri.
Baca juga: Banyaknya pemain berpengalaman di Persija jadi sorotan Tira Persikabo
Meski demikian, Laskar Pajajaran menjadi pemenang dalam pertemuan terakhir kedua tim. Pada putaran pertama, mereka menang 5-3, di mana dua gol dibukukan oleh mantan pemain Macan Kemayoran Osas Saha.
Saat ditanyai mengapa Joan Tomas belum menunjukkan performa yang memuaskan, Edson berkata bahwa di Indonesia para pemain, terutama pemain asing, memerlukan waktu adaptasi yang lebih panjang.
Ia juga menegaskan bahwa dirinya memberikan kesempatan yang sama kepada setiap pemain untuk memperlihatkan kemampuan terbaiknya.
Perihal calon lawan, Edson mengatakan laga besok akan menjadi pertandingan yang berat bagi kedua tim, karena Tira juga tidak mendapatkan hasil yang memuaskan dalam pertandingan terakhirnya.
Baca juga: Persib raih kemenangan berharga atas Persija
Perwakilan pemain Rahmat Hidayat menuturkan bahwa besok merupakan pertandingan yang sangat penting, setelah pada laga sebelumnya tim Macan Kemayoran dikalahkan Persib Bandung.
"Pertandingan besok adalah laga penting karena kami telah kehilangan poin dalam pertandingan terakhir. Mudah-mudahan besok kami bisa menampilkan yang terbaik," ujarnya.
Persija saat ini menghuni peringkat ke-15 dengan 23 poin. Pada musim ini, Persija mencatatkan empat kemenangan, empat kali imbang, dan tiga kali kalah saat menjadi tuan rumah.
Baca juga: Tira Persikabo tahan imbang Arema FC 1-1
Pewarta: A Rauf Andar Adipati
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2019