"Ini salah satu hotel premier budget hotel dengan kelas tertinggi, tetapi harga masih terjangkau. Airy Premier ada enam, satu di Bali," ujar VP Marketing Airy Ika Paramita dalam media briefing Grand Opening Airy Premier Seminyak, Seminyak, Bali, Kamis.
Ika mengatakan, Airy menerapkan kerja sama berbentuk full flagship, yakni meningkatkan daya jual properti (dari pemilik properti lama) dengan menyediakan hospitality service dari hulu ke hilir. Hotel yang menjadi sasaran kali ini kelas bintang tiga yang semula beroperasi offline.
"Kami bertanggung jawab penuh atas properti, meng-online-kan hotel yang semula offline. 50 persen sumber daya dari kami, kami optimisasikan yang sudah ada," kata Ika.
Airy juga membantu melakukan pelatihan untuk para pegawai hotel yang dipekerjakan pemilik properti lama, transformasi fisik antara lain eksterior namun atas kesepakatan dengan pemilik properti, transparansi dari sisi keuangan kepada pemilik properti.
Target pasar hotel ini para keluarga, mereka yang bepergian untuk keperluan bisnis, wisatawan yang pergi sendiri dan pasangan.
"Hotel sudah beroperasi lima bulan. Mudah-mudahan bisa mencapai triple digit di akhir tahun, target kami 100 persen (pertumbuhan) sampai akhir tahun," tutur Ika.
Dalam kesempatan itu, CEO Airy Indonesia, Danny Handoko peresmian Airy Seminyak ini menjadi salah satu bentuk komitmen untuk berpartisipasi dalam pariwisata Indonesia di segmen budget travelling.
"Hadirnya akomodasi Airy dengan berbagai tipe properti ini, kami ingin wisatawan bisa mendapatkan kenyamanan yang terjamin sesuai dengan anggaran yang mereka miliki," tutur dia.
Hotel Airy Premier Seminyak memiliki 82 unit kamar yang terbagi dalam lima tipe yakni deluxe room (23 kamar), sweet room (5 kamar), superior king (25 kamar), twin (23 kamar), family room (3 unit) dan superior (3 kamar). Kamar-kamar ini dibanderol dengan rentang harga Rp350 ribu-450 ribu.
Semua kamar ini memilki tujuh jaminan fasilitas, yakni kasur, wifi, air hangat, televisi flat, snack, perlengkapan mandi dan AC.
Baca juga: Hotel syariah mulai dicari pelancong non-muslim, apa alasannya?
Baca juga: Persaingan era digital paksa akomodasi lokal tingkatkan daya saing
Baca juga: Airy dorong industri digital pariwisata hingga 70 persen
Pewarta: Lia Wanadriani Santosa
Editor: Ida Nurcahyani
Copyright © ANTARA 2019
