Politikus Fahri Hamzah menjelaskan bahwa mantan Wakil Gubernur Jawa Barat Deddy Mizwar merupakan sosok guru bagi Partai Gelombang Rakyat (Gelora) Indonesia yang didirikannya.
"Deddy Mizwar itu guru kami sebenarnya. Jadi kalau ada yang bilang dia direkrut, itu salah. Dia guru kami," kata Fahri saat menjelaskan Partai Gelora Indonesia kepada wartawan di Jakarta, Minggu.
Fahri mengatakan Deddy Mizwar yang juga merupakan mantan kader Demokrat, banyak memberikan inspirasi kepada Partai Gelora Indonesia melalui gagasan dan pemikiran maupun produk film yang digeluti aktor kawakan itu.
"Produk beliau di layar kaca, di layar lebar, luar biasa bagi kami, kami banyak belajar," ujar Fahri.
Fahri mengakui Deddy Mizwar akan ikut dalam Partai Gelora Indonesia. Menurut mantan politikus PKS itu, Deddy Mizwar ingin bekerja membesarkan Partai Gelora Indonesia.
"Beliau bilang kepingin kerja. Beliau bilang tidak mau keberadaannya sekadar simbolik di partai," kata Fahri.
Fahri memastikan Deddy tidak akan menjadi semacam Dewan Pembina di Partai Gelora Indonesia. Dia menyiratkan hal itu termasuk jabatan simbolik.
"Dia kan orang seni, content creator, sutradara, tentu banyak tempat buat dia. Enggak (Dewan Pembina), beliau bilang mau kerja, nggak mau simbolik, ya sudah nanti kita lihat," ujar Fahri Hamzah.
Baca juga: Pengamat: Empat modal yang dibutuhkan Gelora, parpol sempalan PKS
Baca juga: Pengamat: Anis Matta-Fahri Hamzah di Partai Gelora tak pengaruhi PKS
Pewarta: Rangga Pandu Asmara Jingga
Editor: Yuniardi Ferdinand
Copyright © ANTARA 2019
