Setiap persoalan bisa diselesaikan dengan baik-baik saja tanpa harus dengan emosi
Anggota Komisi VI DPR Achmad Baidowi memercayakan posisi mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok di BUMN kepada Menteri BUMN Erick Tohir, termasuk apabila memimpin PLN.
“Bahwa hal tersebut merupakan kewenangan menteri BUMN untuk menentukan pimpinan dari BUMN,” kata Baidowi lewat keterangannya di Jakarta, Kamis.
Awiek, sapaan akrabnya menyampaikan, apabila Ahok menjadi Dirut salah Satu BUMN, maka ia perlu mengubah pola komunikasinya dengan lebih mengedepankan empati dan bukan emosi.
Baca juga: Posisi Ahok di BUMN ditetapkan awal Desember
“Setiap persoalan bisa diselesaikan dengan baik-baik saja tanpa harus dengan emosi,” ungkap Awiek.
Ia menambahkan, sudah sepatutnya Ahok mundur dari partai politik apabila ia benar-benar ditunjuk sebagai petinggi BUMN.
“Untuk menjawab keraguan publik, harus ada target waktu dan target pencapaian kinerja. Apalagi jika penempatannya nanti di BUMN yg perlu penanganan serius,” tambah Awiek.
Diketahui, Menteri BUMN Erick Thohir mengatakan akan secepatnya menetapkan posisi Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok atau paling lambat awal Desember 2019.
"Segera mungkin, awal Desember," kata Erick Thohir di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Kamis, menanggapi pertanyaan kapan posisi untuk Ahok ditetapkan.
Ia meminta masyarakat bersabar menunggu keputusan atau ketetapan yang akan diambil pemerintah.
Baca juga: Presiden Jokowi: Ahok masih proses seleksi di Kementerian BUMN
Baca juga: Legilator PDIP sebut Ahok figur tepat pimpin PLN
Pewarta: Sella Panduarsa Gareta
Editor: Ahmad Wijaya
Copyright © ANTARA 2019