"Jalan tol ini guna menjamin sistem logistik nasional, menumbuhkan pusat-pusat pertumbuhan ekonomi baru dan mengoptimalkan pengembangan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif di Sumatera, serta meningkatkan konektivitas antarwilayah," kata dia, pada peresmian JTTS ruas Terbanggi Besar-Kayu Agung sepanjang 189,2 km, oleh Presiden Jokowi, di Mesuji, Jumat.
Menurut dia, JTTS ini akan mendukung berbagai sektor di Provinsi Lampung, termasuk rencana pengembangan kawasan Bakauheni menjadi pariwisata terpadu dengan bekerja sama dengan ASDP, Hutama Karya, dan ITDC.
Dalam kesempatan itu, Wakil Gubernur Lampung Chusnunia Chalim mengungkapkan bahwa infrastruktur merupakan salah satu yang menjadi prioritas dalam mewujudkan visi Rakyat Lampung Berjaya.
"Pembangunan infrastruktur ini menjadi salah satu yang diprioritaskan dalam menghubungkan atau mengkonektivitaskan antarwilayah guna mendukung kebijakan suatu daerah, seperti pariwisata, industri. dan sektor lainnya," jelasnya.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan Jalan Tol Trans Sumatera ruas Terbanggi Besar-Kayu Agung sepanjang 189.2 Km, di depan Gerbang Tol Simpang Pematang KM 239, Desa Mulya Agung, Kec. Simpang Pematang, Mesuji.
Peresmian tersebut ditandai dengan penekanan tombol sirine yang dilakukan oleh Presiden Joko Widodo didampingi Gubernur Lampung Arinal Djunaidi dan Wakil Gubernur Chusnunia Chalim.
Gubernur Sumatera Selatan Herman Deru, dan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono serta Menteri Badan Usaha Milik Negara Erick Thohir.
Kemudian dilanjutkan dengan penandatanganan prasasti Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) ruas Terbanggi Besar-Kayu Agung oleh Presiden Jokowi.
Baca juga: Jokowi resmikan Tol Sumatera ruas Terbanggi Besar-Kayu Agung
Baca juga: PUPR sebut Tol Terbanggi Besar-Kayu Agung percepat pertumbuhan wilayah
Baca juga: Tol Terbanggi Besar-Kayu Agung digratiskan 1 bulan
Pewarta: Agus Wira Sukarta
Editor: Subagyo
Copyright © ANTARA 2019