• Beranda
  • Berita
  • Arara Abadi serahkan penyelidikan gajah mati ke BBKSDA Riau

Arara Abadi serahkan penyelidikan gajah mati ke BBKSDA Riau

19 November 2019 15:59 WIB
Arara Abadi serahkan penyelidikan gajah mati ke BBKSDA Riau
Arsip Foto. Bangkai gajah sumatera liar ditemukan di Balai Raja, Kecamatan Pinggir, Kabupaten Bengkalis, Riau, Senin (7/10/2019). (ANTARA/HO-RSF)
Manajemen PT Arara Abadi menyatakan menyerahkan sepenuhnya penyelidikan mengenai gajah sumatera yang ditemukan mati di wilayah konsesi hutan tanaman industri perusahaan di Kabupaten Bengkalis ke Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Provinsi Riau.

"Perusahaan sepenuhnya menyerahkan sepenuhnya kepada pihak BBKSDA untuk menyelidikinya," kata Humas PT Arara Abadi Nurul Huda di Pekanbaru, Selasa.

Ia menjelaskan, bangkai gajah sumatera (Elephas maximus sumatranus) itu ditemukan oleh karyawan bagian pemanenan. Sesuai prosedur, ia melanjutkan, karyawan yang bertugas melapor kepada pimpinan agar kasus itu dapat ditindaklanjuti dan dilaporkan ke BBKSDA Riau.

"Penyebab dan penanganannya serta nekropsinya diserahkan kepada bapak-bapak BBKSDA dengan baik, dibantu alat berat dari kita untuk penguburan gajah yang tewas tersebut," kata Nurul.

Sebelas petugas dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan kini menyelidiki kasus penemuan gajah sumatera mati di konsesi hutan tanaman industri PT Arara Abadi.

Kepala Bidang KSDA Wilayah II BBKSDA Riau Heru Sutmantoro mengatakan bahwa petugas yang berangkat terdiri atas enam orang dari tim dokter hewan dan lima orang dari Balai Penegakan Hukum KLHK Wilayah Sumatera.

Ia menjelaskan, tim medis terdiri atas dokter hewan dan pawang gajah. Mereka akan melakukan pembedahan bangkai untuk keperluan identifikasi dan penyelidikan penyebab awal kematian. 

Sementara itu, petugas dari Balai Penegakan Hukum LHK Wilayah Sumatera akan melakukan pengumpulan keterangan terkait kematian satwa dilindungi tersebut.

BBKSDA Riau menyatakan mendapat informasi penemuan bangkai gajah sumatera dari PT Arara Abadi Sinarmas Group pada 18 November 2019 pukul 11.45 WIB di petak SBAD 401 B-01 di Distrik Duri II wilayah konsesi PT Arara Abadi di Desa Tasik Serai, Kecamatan Talang Muandau, Bengkalis.

Lokasi kematian gajah sumatera tersebut berada pada daerah kantong gajah Giam Siak Kecil-Balai Raja yang berdasarkan hasil survei dan monitoring merupakan tempat tinggal sekitar 40 gajah liar.

Gajah mati di konsesi Arara Abadi Riau korban perburuan gading



Baca juga:
Gajah sumatera ditemukan mati di wilayah konsesi di Bengkalis
11 petugas KLHK selidiki kasus gajah mati di konsesi Arara Abadi

Pewarta: FB Anggoro
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2019