Pedagang dari Sunter mengadu ke DPRD DKI

20 November 2019 19:38 WIB
Pedagang dari Sunter mengadu ke DPRD DKI
Suasana penerimaan layanan aduan masyarakat pedagang sunter di ruang DPRD DKI fraksi PDI Perjuangan, Jakarta Pusat, Rabu (20/11/2019). (ANTARA/Livia Kristianti)
Komunitas Pedagang Danau Sunter (KPDS) mengadukan nasib ke Fraksi PDI Perjuangan DPRD DKI Jakarta, Rabu.

Mereka merasa tidak dibina selama berjualan hampir sepuluh tahun di Danau Sunter.

Perwakilan KPDS diterima Fraksi PDI Perjuangan pukul 16.00 WIB untuk menyampaikan keluhannya agar mendapatkan binaan dari Sudin UMKM Pemerintah Kota Jakarta Utara.

"Jadi kita berikan tiga opsi, pertama kami akan bersurat kepada Kelurahan Sunter sebagai eksekutif yang bertugas," kata Sekretaris Fraksi PDI Perjuangan Dwi Rio Sambodo.

Kedua, pihaknya akan mengecek langsung ke lokasi untuk melihat kondisi para pedagang. "Ketiga, kami mungkin memanggil eksekutif terkait untuk bermediasi bersama pedagang di DPRD," katanya.

KPDS menilai pengaduan ke DPRD DKI merupakan jalan terakhir yang dapat ditempuh oleh para pedagang setelah melakukan mediasi. Mediasi sudah difasilitasi oleh Kesbangpol dan Dinas UMKM DKI.

"Kita pernah audiensi ke Kesbangpol DKI lalu diarahkan ke Dinas UMKM, dalam audiensi pihak Kelurahan Sunter dan Camat Tanjung Priok bahkan tidak hadir jadi gagal," kata Ketua KPDS Topan.
Baca juga: Pemkot Jakpus akan merelokasi PKL di trotoar Senen ke Pasar Kenari
Baca juga: Disabilitas di Jakarta sayangkan trotoar masih "dikuasai" pedagang

 

Pewarta: Livia Kristianti
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2019