"Kami berharap dengan adanya acara 'Elizabeth Close to You' ini dapat menjadi wadah untuk berbagi pengetahuan dan pengalaman baru bukan hanya untuk konsumen Elizabeth tapi bagi media, masyarakat, dan Elizabeth sendiri baik dalam bidang fesyen ataupun lainnya," kata Resti Ghita Pribadi selaku Brand Manager Elizabeth dalam keterangan pers di Jakarta pada Sabtu.
Roadshow workshop dimulai pada Jumat (22/11) di Jakarta dan berlanjut ke sejumlah kota seperti Yogyakarta, Surabaya, dan Bandung.
Sejumlah kegiatan digelar dalam workshop seperti Trunk Show yang menampilkan koleksi-koleksi terbaru Elizabeth mulai dari tas, pakaian, sepatu, hingga aksesoris, dilanjutkan dengan talkshow dari Elizabeth dan para influencer hingga games seru yang mengasah kreativitas dalam padu padan produk Elizabeth.
Dalam kesempatan tersebut, influencer Hamidah Rachmayanti membagikan tips bagaimana menjadi seorang womanpreneur sukses.
"Pertama kalian harus tentukan prioritas, manajemen waktu itu penting, yang kedua bekerja keras dalam menghasilkan suatu karya, harus dari hati yang baik," kata Hamidah.
Ketiga, seorang womenpreneur harus menjaga kesehatan "percuma dong kita sukses tapi ujung-ujungnya sakit, kan sayang uang yang dikeluarkan lebih banyak. Nah yang terakhir, kalian harus selalu bersyukur terhadap apapun, mau sukses atau belum sukses kita harus tetap mensyukuri apa yang kita punya," kata Hamidah.
Elizabeth sudah hadir di Indonesia sejak 1963 dengan produk tas wanita, koper, dompet hingga sepatu.
Pendiri Elizabeth, Handoko Subali dan Elizabeth Halim memulai usaha dengan satu mesin jahit dan satu sepeda kumbang.
Dengan mengayuh sepeda kumbang, Handoko menjajakan tas hasil buatan tangan Elizabeth yang memang sudah suka menjahit sejak kecil dari toko ke toko di Jalan Kosambi (Jalan Ahmad Yani) dan Jalan Otista, Bandung, Jawa Barat.
Handoko dan Elizabeth menyewa rumah di Jalan Kebon Tangkil, Gardujati.
Kini, setelah 56 tahun berkarya, Elizabeth memiliki 90 toko yang tersebar di seluruh Indonesia dan banyak penghargaan yang telah diraih, di antaranya 21 Kartini Indonesia, Upakarti dan Top Brand.
Baca juga: Tas dalam negeri mulai merambah pasar internasional
Baca juga: Menperin: Fesyen nasional usung budaya lokal untuk nilai tambah
Baca juga: Giordano gandeng ilustrator lokal kampanyekan "Irreplaceable Pride"
Pewarta: Ida Nurcahyani
Editor: Maria Rosari Dwi Putri
Copyright © ANTARA 2019