Dua produk televisi tersebut adalah Samsung The Frame 2019 dan The Serif.
"Setelah The Frame generasi pertama sukses mendobrak batasan akan makna sebuah TV, kini The Frame 2019 hadir menyempurnakan pengalaman menikmati sebuah TV sekaligus karya seni, dari klasik hingga kontemporer, yang menjadikan rumah layaknya karya seni kelas dunia," ungkap Head of TV and AV business SEIN, Simon Sim dalam peluncuran The Serif dan The Frame di Lamoda, Plaza Indonesia, Jakarta, Senin.
Setelah generasi pertama dari The Frame sudah sukses di pasaran, kini The Frame 2019 hadir dengan serangkaian perubahan dengan berbagai keunggulan seperti teknologi layar QLED yang dapat menampilkan 100 persen volume warna serta akses ke lebih dari 1000 karya seni fenomenal dunia melalui Samsung Art Store.
Sedangkan The Serif hadir dengan desain yang kekinian yang mengusung desain industrial karya desainer Perancis ternama Bouroullec bersaudara. Televusu ini memiliki bentuk desain huruf kapital "I" yang ikonik dan tampilan layaknya furnitur dalam ruangan.
"The Serif adalah TV terbaru dari Samsung yang stand out, yang dapat mencuri perhatian dengan desain industrial nan ikonik. Bentuk "I" yang khas dengan tampilan yang tajam, elegan serta desain yang benar-benar beda dengan TV lain," kata Simon Sim.
Dalam kesempatan yang sama, Head of Product Marketing TV/AV SEIN, Ubay Bayanudin menjelaskan. Segmen dari TV premium sejak 2017 hingga 2019 memang sangat berkembang cepat. Hal itu disebabkan dengan adanya tuntutan dari konsumen kaum milenial yang memang menuntut lebih dari sebuah produk TV.
"Kedua produk terbaru dari Samsung ini memang ditujukan untuk kaum milenial yang memiliki ketertarikan dengan seni," jelas Ubay.
Menurutnya, kaum milenial memiliki beberapa kriteria untuk sebuah produk TV yang diinginkan. Ubah menambahkan sebagian besar kaum milenial membeli TV berdasarkan desain yang berhubungan dengan gaya hidup mereka.
Setelah desain, konsumen dari kalangan milenial ini akan memperhatikan kualitas gambar dan fungsi dari TV itu sendiri.
"Jadi, sekarang itu TV bukan hanya untuk menonton saja tapi harus memiliki fungsi lain dan desiannya juga harus mengikuti gaya hidup mereka," tambahnya.
The Frame 2019 hadir dalam dalam ukuran 55 dibandrol dengan harga Rp 20,9 juta, sementara untuk ukuran 56 inci dengan harga Rp26.4 juta.
Sedangkan untuk untuk The Serif yang hadir dalam ukuran 55 inci dalam warna putih dihargai Rp 19,9 juta, dan dijual satu paket bersama kaki pijakan.
Samsung juga menghadirkan berbagai promo mulai dari 27 November hingga 31 Desember 2019 konsumen akan mendapatkan bonus deco bezel dan berlangganan Art Store 1+3 bulan dan cashback Rp5 juta.
Baca juga: Samsung optimistis fungsi televisi tidak tergantikan ponsel
Baca juga: Lima langkah mudah memanfaatkan televisi sebagai hiburan rumah
Baca juga: Samsung siap pasarkan TV seharga Rp1,5 miliar di Indonesia
Pewarta: Chairul Rohman
Editor: Maria Rosari Dwi Putri
Copyright © ANTARA 2019
