“Kami terkesima dengan Kota Lama Semarang yang sekarang menjadi luar biasa cantik dan masyarakatnya yang sangat ramah," kata Fadly dalam siaran pers yang diterima ANTARA di Jakarta, Selasa.
Mini konser tersebut merupakan bagian dari promosi album "Indera Keenam" dari grup yang beranggotakan Fadly, Piyu, Ari, Yoyo, dan Rindra tersebut.
Baca juga: Padi Reborn garap album akustik, apa saja tantangannya?
"Maka kemudian, kami berinisiatif membuat konser kecil-kecilan untuk menghibur semua masyarakat dan Sobat Padi yang ada di sana,” tambah Fadly.
Jika biasanya penampilan Fadly cs tampil dengan sorotan tata cahaya panggung mewah, aksi mereka saat itu bertabur cahaya lampu-lampu penerang jalan.
Padi Reborn tampil selama hampir satu jam dengan membawakan sejumlah lagu hit dan lagu-lagu dalam album terbaru mereka, seperti "Mahadewi", "Menerobos Gelap", "Angkuh", "Kau Malaikatku", dan lainnya.
Baca juga: Menhub ngeband bareng Padi Reborn di stasiun MRT
Aksi dadakan Padi Reborn itu pun sontak membuat para pengunjung Kota Lama Semarang terkejut dan heboh. Mereka tidak menyangka pemilik hit "Sobat" itu betul-betul manggung di tengah-tengah mereka dengan sederhana dan bersahaja.
Padi Reborn pun berharap mini konser yang diadakan di bangunan bersejarah itu juga mampu membangkitkan kesadaran masyarakat untuk ikut melestarikan semua kekayaan sejarah yang dimiliki bangsa Indonesia.
"Bagi kami, itu menjadi bukti Indonesia sangat kaya dengan berbagai warisan budaya dan sejarah yang harus kita jaga," ujar Piyu.
Baca juga: Album "Indera Keenam" Padi Reborn, rangkum nostalgia berbalut akustik
Pewarta: Yogi Rachman
Editor: Imam Santoso
Copyright © ANTARA 2019
