"Kami optimistik semakin dikenal pada 2020," kata salah seorang pendiri JavaMifi, Andintya Maris, saat acara temu media di Jakarta, Kamis.
JavaMifi ingin meluncurkan beberapa produk baru tahun depan, salah satunya modem WiFi portabel yang lebih ramping dan layar yang lebih besar agar pengguna lebih nyaman saat mengakses fitur-fitur di perangkat tersebut.
JavaMifi menjanjikan baterai yang tahan hingga 15 jam di perangkat baru ini, yang memiliki fitur pengisi daya cepat agar perangkat dapat terisi penuh dalam 3 jam.
JavaMifi berencana mengeluarkan program membership atau keanggotaan agar konsumen tidak perlu antar-jemput perangkat jika ingin bepergian keluar negeri.
Rencananya, pengguna cukup membayar sejumlah biaya keanggotaan dana memegang terus modem WiFi portabel. JavaMifi akan menyediakan platform untuk mengisi ulang data internet ketika pengguna ingin pergi keluar negeri.
Perusahaan ini juga ingin memperbaiki layanan pelanggan (customer service) lewat akun WhatsApp Business dan chatbot untuk mempermudah interaksi dan pemesanan modem WiFi portabel ini.
“80 sampai 90 persen pelanggan kami aktif di WhatsApp,” kata Andintya menjelaskan alasan mereka akan membuat layanan pelanggan di platform berbagi pesan tersebut.
Terakhir, JavaMifi juga hendak berekspansi ke luar negeri, namun, mereka belum mau menyebutkan negara mana saja yang ditargetkan. JavaMifi saat sudah berekspansi ke Jepang, Thailand dan Vietnam. JavaMifi, penyedia layanan WiFi portabel lokal, sudah menyiapkan serangkaian strategi tahun depan agar bisnis mereka semakin maju dan nama mereka semakin dikenal bagi orang-orang yang akan bepergian keluar negeri.
"Kami optimistik semakin dikenal pada 2020," kata salah seorang pendiri JavaMifi, Andintya Maris, saat acara temu media di Jakarta, Kamis.
JavaMifi ingin meluncurkan beberapa produk baru tahun depan, salah satunya modem WiFi portabel yang lebih ramping dan layar yang lebih besar agar pengguna lebih nyaman saat mengakses fitur-fitur di perangkat tersebut.
JavaMifi menjanjikan baterai yang tahan hingga 15 jam di perangkat baru ini, yang memiliki fitur pengisi daya cepat agar perangkat dapat terisi penuh dalam 3 jam.
“Akan ada beberapa produk baru yang fokus ke teknologi terbaru,” kata Andintya.
JavaMifi berencana mengeluarkan program membership atau keanggotaan agar konsumen tidak perlu antar-jemput perangkat jika ingin bepergian keluar negeri.
Rencananya, pengguna cukup membayar sejumlah biaya keanggotaan dana memegang terus modem WiFi portabel. JavaMifi akan menyediakan platform untuk mengisi ulang data internet ketika pengguna ingin pergi keluar negeri.
JavaMifi juga akan menyediakan pilihan negara tujuan ketika pengguna mengisi ulang lewat platform yang mereka siapkan
Perusahaan ini juga ingin memperbaiki layanan pelanggan (customer service) lewat akun WhatsApp Business dan chatbot untuk mempermudah interaksi dan pemesanan modem WiFi portabel ini.
“80 sampai 90 persen pelanggan kami aktif di WhatsApp,” kata Andintya menjelaskan alasan mereka akan membuat layanan pelanggan di platform berbagi pesan tersebut.
Terakhir, JavaMifi juga hendak berekspansi ke luar negeri, namun, mereka belum mau menyebutkan negara mana saja yang ditargetkan. JavaMifi saat sudah berekspansi ke Jepang, Thailand dan Vietnam.
Baca juga: JavaMifi rangkum lima destinasi wisata populer libur Lebaran 2019
Baca juga: JavaMifi hadirkan paket prabayar JavaMifi Pro
Baca juga: Ini lima negara destinasi favorit traveler Indonesia menurut JavaMifi
Pewarta: Natisha Andarningtyas
Editor: Maria Rosari Dwi Putri
Copyright © ANTARA 2019
