PLN Unit Induk Wilayah Papua dan Papua Barat (UIWP2B) memperketat pengamanan pada objek-objek vital kelistrikan pada wilayah setempat menjelang 1 Desember 2019.Pengamanan ini diberlakukan untuk seluruh objek vital di Papua dan Papua Barat
Widodo Senior Manager Niaga dan Pelayanan Pelanggan PLN Unit Induk Wilayah Papua dan Papua Barat (UIWP2B) di Jayapura, Kamis, mengatakan keberadaan objek vital tersebut sangat penting untuk aktifitas masyarakat dan perkantoran, termasuk juga aparat keamanan sehingga perlu diprioritaskan.
"Namanya objek vital, sehingga kami selalu bekerjasama dengan kepolisian di masing-masing lokasi di mana tetap ada penjagaan dari aparat walau tidak selalu di tempat namun sewaktu-waktu bisa dipanggil," katanya.
Menurut Widodo, pascarusuh di Kota Jayapura dan Kabupaten Jayawijaya, seluruh objek vital kelistrikan telah dijaga oleh TNI yang merupakan pasukan Bantuan Kendali Operasi (BKO).
"Namun setelah pasukan BKO TNI ditarik, menjelang 1 Desember, PLN telah meminta tambahan pengamanan dari pihak kepolisian," ujarnya.
Dia menjelaskan ada permintaan khusus dari PLN karena ini sangat penting, di mana sudah ada objek yang bekerja sama dengan polisi.
"Pengamanan ini diberlakukan untuk seluruh objek vital di Papua dan Papua Barat," katanya lagi.
Dia menambahkan PLN juga mengamankan kuantitas daya kelistrikan menjelang perayaan Natal 2019 dan Tahun Baru 2020, di mana pada momen tersebut, kebutuhan daya pelanggan diyakini meningkat, serta seluruh infrastruktur kelistrikan kini tengah dilakukan perawatan, termasuk pembersihan ranting pohon yang dinilai berpotensi merusak kabel listrik.
Baca juga: PLN Papua paparkan kesiapan pasokan listrik jelang PON 2020
Baca juga: PLN Papua optimalkan sistem kelistrikan jelang PON
Baca juga: PLN tetapkan empat pembangkit energi baru dan terbarukan untuk Papua
Pewarta: Hendrina Dian Kandipi
Editor: Subagyo
Copyright © ANTARA 2019
