"Dalam setiap pekerjaan tentu ada target pekerjaan dan saya sedang di Bali United. Jika ada kesempatan melatih timnas tentu mau," kata Teco selepas laga Semen Padang menghadapi Bali United di Padang, Senin.
Apalagi, lanjutnya, saat ini posisi pelatih timnas Indonesia sedang kosong.
Baca juga: Bali United tantang Semen Padang
Menurut dia, PSSI harus berfikir cukup keras dalam menentukan pelatih kepala mereka, apalagi mereka akan turun dalam Piala Dunia U-20 yang perlu persiapan serius untuk menghasilkan prestasi yang bagus.
"Jangan hanya sekedar main saja, kita harus pikirkan soal prestasi," kata dia.
Ia mengatakan siapapun yang memegang timnas U-20 nantinya harus serius mempersiapkan diri mereka, apalagi masih ada cukup waktu dalam mempersiapkan tim untuk berlaga di ajang tersebut.
Baca juga: Bali United optimistis raih gelar juara di Padang
Terkait dengan posisi sebagai pelatih timnas, Teco mengatakan dirinya masih ingin merayakan keberhasilan sebagai juara Liga 1 2019 bersama Bali United, karena masih ada beberapa laga yang harus dijalankan.
"Kita ditunggu suporter di Bali untuk merayakan pesta keberhasilan ini," katanya.
Ia mengatakan dirinya telah berhasil membawa tim Persija dan Bali United sebagai juara kompetisi Liga Indonesia.
Baca juga: Teco instruksikan pemain Bali United agar bekerja lebih keras
Ia mengatakan di Persija dirinya berhasil membawa tim memenangkan tiga piala dan di Bali United hari ini berhasil keluar sebagai juara
Namun, semua harus ingat, ia juga pernah membawa Persebaya sebagai juara walaupun saat itu masih menjadi pelatih fisik.
"Saya membawa tiga piala bersama Persebaya dan tim itu yang menjadi pembuka karir saya di Indonesia," katanya.
Pewarta: Mario Sofia Nasution
Editor: Endang Sukarelawati
Copyright © ANTARA 2019