"Kami juga menyalurkan bantuan bahan pokok untuk meringankan beban ekonomi warga korban bencana banjir dan longsor," kata Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Lebak AKBP Firman Andreanto di Lebak, Sabtu.
Tim evakuasi Kepolisian juga melibatkan Brimob Panggarangan serta kerja sama dengan Badan penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lebak juga masyarakat dan relawan.
Baca juga: BPBD Lebak salurkan logistik korban banjir bandang
Mereka tim evakuasi itu melakukan penyelamatan korban banjir dan longsor juga melaksanakan kebersihan di permukiman masyarakat yang terdampak bencana alam.
Dalam evakuasi itu anggota kepolisian langsung mengunjungi bencana banjir dan longsor yang terparah di Kecamatan Bayah antara lain Kampung Sukajaya Desa Bayah Timur, Hegarmanah, Cimeundeut dan Taringgul Desa Cimancak dan Bayah 1 dan Babakan, Jogjogan Bayah Tugu Desa Bayah Barat
Masyarakat yang terdampak bencana alam itu diperkirakan sekitar 100 rumah terendam banjir dengan ketinggian bervariasi dari 10 sentimeter sampai 30 sentimeter.
Disamping itu juga delapan perahu nelayan yang terseret Sungai Cimadur dan terbawa arus ke pesisir pantai selatan.
Sedangkan, bencana alam di Kecamatan Cibeber juga ditemukan beberapa titik terjadi longsoran dan sejumlah jembatan Cimadur akses jalan yang menghubungkan Desa Warung Banten menuju Desa Sukamulya dan Cihambali juga jembatan gantung Leuwi Kadu Desa Cisungsang terputus.
Tim kepolisian juga membantu pembuatan tempat penyeberangan sementara di jembatan Cikidang yang mengalami putus akibat banjir menuju Desa Kujangsari dan Desa Cisungsang.
"Kami menerima laporan longsoran tanah itu terjadi di 12 titik, termasuk akses jalan menuju destinasi "negeri di atas awan" Gunung Luhur Desa Citorek," katanya.
Baca juga: BPBD Lebak utamakan penyelamatan korban banjir bandang di 2 kecamatan
Baca juga: Banjir bandang Kali Cisimeut Lebak hanyutkan mobil bak terbuka
Pewarta: Mansyur suryana
Editor: Zita Meirina
Copyright © ANTARA 2019