City yang tampil mendominasi hampir 72 persen penguasaan bola cuma bisa mengkonversi 22 percobaan tembakan menjadi satu gol saja, yang dicetak oleh Nicolas Otamendi lima menit jelang bubaran waktu normal.
Gol itu hanya bisa memperkecil kekalahan City menjadi 1-2 sebab sebelumnya United lebih dulu unggul lewat eksekusi penalti Marcus Rashford pada menit ke-23 yang disusul gol Anthony Martial enam menit berselang, demikian catatan laman resmi Liga Inggris.
Baca juga: Solskjaer masih anggap Man United lebih besar dibandingkan Man City
Hasil itu menjadi kekalahan keempat City musim ini dan mereka kini hanya mengoleksi 32 poin atau terpaut 14 poin dari Liverpool (46) yang kian mantap di puncak klasemen.
Sebaliknya, United (24) kini menyodok naik ke posisi kelima klasemen seusai menjaga catatan tak terkalahkan dalam lima laga terakhir dengan kemenangan ketiga.
City berusaha menguasai pertandingan selepas sepak mula namun bangunan serangan mereka sia-sia dan malahan pada menit ke-19 insiden justru terjadi di dalam kotak penaltinya sendiri saat Bernardo Silva menjatuhkan Rashford.
Wasit Anthony Taylor sebelumnya menolak permintaan penalti dari pemain United, namun VAR memaksanya memberikan tendangan 12 pas bagi Setan Merah setelah hampir tiga menit terbuang untuk konsultasi.
Rashford mengambil alih sendiri tugas sebagai algojo dengan eksekusi penalti yang memperdaya kiper Ederson Moraes sembari membuka keunggulan bagi United pada menit ke-23.
Gol itu menjadi momentum bagi United untuk merebut kendali dan empat menit sesudahnya Rashford hampir menggandakan keunggulan, tetapi tembakannya masih membentur mistar gawang.
Keunggulan United nyata berganda pada menit ke-29 saat Martial melakukan kombinasi bersama Daniel James dan menyudahinya dengan aksi memperdaya Angelino sebelum menjebol gawang Ederson.
Baca juga: Pep Guardiola terkejut Man United belum jadi penantang gelar
Turun minum dalam keadaan tertinggal 0-2 membuat City tampil gahar pada babak kedua, namun tembakan Kevin de Bruyne berhasil dihalau Victor Lindelof sebelum bisa membahayakan gawang United.
Lantas pada menit ke-63 giliran kiper David de Gea yang melakukan penyelamatan gemilang untuk bisa menggagalkan tembakan berbahaya dari Rodri Hernandez.
Pertandingan mulai berjalan tanpa peluang berarti hingga akhirnya pada menit ke-85 kombinasi dua pemain pengganti membuahkan gol bagi City. Riyad Mahrez mengirimkan sepak pojok yang ditanduk Otamendi dan mengubah kedudukan menjadi 1-2.
Sayangnya, tak ada adegan menarik lain di lapangan pada sisa waktu yang ada hingga United membawa pulang tiga poin dari kandang tetangganya yang berisik.
Baca juga: Bagi Mourinho penampilan Tottenham komplet saat menggulung Burnley
Baca juga: Oxlade-Chamberlain sempat "diceramahi" Henderson sebelum cetak gol
Susunan pemain:
Manchester City (4-3-3): Ederson; Angelino, Fernandinho, John Stones (Nicolas Otamendi), Kyle Walker; David Silva, Rodri Hernandez (Ilkay Guendogan), Kevin De Bruyne; Raheem Sterling, Gabriel Jesus, Bernardo Silva (Riyad Mahrez)
Pelatih: Pep Guardiola
Manchester United (4-2-3-1): David De Gea; Aaron Wan-Bissaka, Victor Lindelof, Harry Maguire, Luke Shaw (Ashley Young); Scott McTominay, Fred; Daniel James, Jesse Lingard (Axel Tuanzebe), Marcus Rashford; Anthony Martial (Andreas Pereira)
Pelatih: Ole Gunnar Solskjaer
Baca juga: Ferguson anggap kemenangan atas Chelsea signifikan untuk Everton
Baca juga: Tiga kali kalah dalam empat laga, Lampard tagih etos kerja pemain
Pewarta: Shofi Ayudiana
Editor: Gilang Galiartha
Copyright © ANTARA 2019
