Perwakilan dari 27 provinsi di Indonesia adu hebat dalam mengolah daging menjadi kuliner khas Minang, rendang dalam rangkaian acara Festival Minangkabau di Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Minggu.Peserta dari Aceh berhasil menjadi yang terbaik dalam lomba "marandang" disusul tim dari Kalimantan Timur dan Jawa Barat
Peserta yang merupakan tim, bahu membahu meramu rempah menjadi bumbu untuk memasak kuliner yang pernah meraih predikat sebagai makanan terenak di dunia versi CNN Travel pada 2017 itu.
"Banyak keseruan selama proses 'marandang' atau lomba memasak rendang yang diharapkan bisa menjadi pengalaman membekas bagi peserta, sehingga tertarik untuk datang ke Ranah Minang," kata Kepala Dinas Pariwisata Sumbar, Novrial saat dihubungi di Jakarta dari Padang, Minggu.
Ia menceritakan ada yang seru-seruan memasak sambil bergoyang. Ada pula yang membawa keluarga dalam tim untuk berlomba membuat rendang terbaik. Semua peserta terlihat antusias untuk bisa menjadi yang terbaik.
Namun lomba "marandang" itu bukan hanya untuk memberikan pengalaman pribadi pada peserta. Mereka juga diharapkan bisa menjadi "agen" promosi daerah dengan mengunggah keseruan lomba di media sosialnya.
Peserta dari Aceh berhasil menjadi yang terbaik dalam lomba marandang disusul tim dari Kalimantan Timur dan Jawa Barat.
Sementara Bali, Kalimantan Selatan dan Riau berhasil menjadi pemenang harapan secara berurutan.
Selain lomba marandang Festival Minangkabau itu juga menghadirkan bincang-bincang terkait kuliner Minang dengan anggota DPR Nevi Zuairina dan chef Marco Lim dan Vita Datau.
Festival Minangkabau itu juga menghadirkan permainan KIM, salah satu permainan khas Minang yang memadukan dendang dan keberuntungan, demikian Novrial.
Baca juga: Kemenpar buka Festival Pesona Minangkabau 2019
Baca juga: Sumbar gelar Minangkabau Festival di anjungan TMII 7-8 Desember
Baca juga: Festival Minangkau promosikan budaya dan wisata Sumbar
Pewarta: Miko Elfisha
Editor: Andi Jauhary
Copyright © ANTARA 2019