Perkiraan puncak arus lalu lintas Natal dan Tahun Baru pada 20-22 Desember
Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) memperkirakan puncak arus lalu lintas selama liburan Natal 2019 dan Tahun Baru 2020 terjadi pada 20-22 Desember 2019.
"Perkiraan puncak arus lalu lintas Natal dan Tahun Baru pada 20-22 Desember," ujar Kepala BPJT Danang Parikesit di Jakarta, Senin.
Danang memperkirakan bahwa arus lalu lintas Natal dan Tahun Baru saat ini kemungkinan meningkat sekitar enam persen.
Sementara itu CEO Toll Road Business Group Krist Ade Sudiyono memperkirakan puncak arus libur Natal tahun ini terjadi di H-5.
Sedangkan arus balik libur Tahun Baru terjadi di H+7. Untuk mengantisipasi arus libur Natal dan Tahun Baru 2020 tersebut, operasional enam ruas jalan tol ASTRA Infra, yaitu ruas Tangerang-Merak, Cikopo-Palimanan, Semarang-Solo, Jombang-Mojokerto, Surabaya-Mojokerto dan Kunciran-Serpong, dipastikan siap digunakan masyarakat.
ASTRA Infra memastikan telah menyiapkan berbagai layanan operasional, fasilitas pendukung layanan, dan berbagai pusat diseminasi informasi.
Dalam prediksinya, menurut Krist Ade Sudiyono, total lalu lintas di periode Natal dan Tahun Baru akan meningkat antara 7-10 persen dibanding tahun lalu.
Peningkatan lalu lintas terjadi terutama di ruas-ruas yang mengarah ke Jawa Tengah dan Jawa Timur yang akan melintas di ruas-ruas Cipali, Semarang-Solo, serta pergerakan dari Surabaya ke Mojokerto dan Jombang atau daerah-daerah lain di Jawa Tengah.
ASTRA Infra, kelompok usaha ASTRA yang telah berkontribusi sepanjang 350 km infrastruktur jalan tol, senantiasa berkomitmen untuk mewujudkan layanan jalan tol yang aman, nyaman dan lancar.
Menjelang Natal dan Tahun Baru 2020, ASTRA Infra telah menyiapkan sejumlah pelayanan guna mengantisipasi potensi kepadatan yang terjadi di sejumlah ruas tol.
Baca juga: BPJT: Tol layang Japek kemungkinan diresmikan pekan ini, siap dipakai
Pewarta: Aji Cakti
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2019