Video mereka berjudul "Prabowo VS Jokowi - Epic Rap Battles Of Presidency" menempati posisi pertama video terpopuler YouTube. Sementara istilah "bucin" alias budak cinta masuk ke jajaran 10 topik dengan penelusuran terbanyak di Google.
"Trending sepanjang tahun itu gila sih. Dan lebih gilanya lagi, kita upload video di tahun ini tuh paling sedikit, cuma upload lima dalam setahun, dan bisa terpopuler di YouTube dan Google," kata Jovial da Lopez di Jakarta, Rabu.
Sebelumnya, video mereka berjudul "Prabowo VS Jokowi - Epic Rap Battles Of Presidency" menempati posisi pertama video terpopuler YouTube dengan lebih dari 40 juta penayangan sejak April.
"Di tahun 2014 sempat bikin video dengan konsep hampir sama, pakai Bahasa Inggris, dan cuma 1,5 juta view saja. Dan tahun ini kita pakainya Bahasa Indonesia dan boom! Melonjak banget," kata sang adik, Andovi da Lopez.
"Effort kita juga gede, kuda asli, ada tank, motor (Presiden) Jokowi di Asian Games kita sampai cari. Kita juga bikin lagu sendiri, produksi, hingga proses editing sampai dua minggu," ujarnya melanjutkan.
Sementara, untuk istilah "bucin" yang mereka populerkan melalui video "Bucin - Budak Cinta" yang rilis pada 2015 silam itu juga semakin dikenal luas di tahun ini.
"Padahal awal mula istilah itu tuh ya cuma jokes gue sama kak Jovi dan temen-temen lah, istilahnya internal joke. Dan memang kekuatan internet, akhirnya bisa dipakai luas sama netizen," kata Andovi.
Lebih lanjut, kedua bersaudara ini berencana untuk membuat film layar lebar berjudul sama, "Bucin", yang dijadwalkan tayang di tahun 2020.
"Skenario gue yang nulis, dan sutradaranya akan ada Chandra Liow dengan sinematografinya yang keren. Bakal ada kameo kayak Uus, Gading Marten, sampai Helmy Yahya. Tahun 2020 ya," ujar Jovial.
Baca juga: Populer di Google, Gina S Noer bangga dengan pemain "Dua Garis Biru"
Baca juga: Google: Warganet Indonesia telusuri topik dan sosok inspiratif
Baca juga: "Cinta Luar Biasa", penelusuran terpopuler Google Indonesia 2019
Pewarta: Arnidhya Nur Zhafira
Editor: Maria Rosari Dwi Putri
Copyright © ANTARA 2019
