Anthony berhasil mengatasi Chen Long di Tianhe Gymnasium Guangzhou, Kamis, dengan skor 21-12 dan 21-11. Hasil tersebut sekaligus memperpanjang catatan kemenangan Anthony atas Chen Long menjadi 7-4.
Baca juga: Hafiz/Gloria kalah pada penyisihan kedua BWF World Tour Finals
"Saya rasa permainan hari ini kurang lebih sama dengan kemarin. Tapi hari ini saya memang lebih bisa membaca situasi angin. Jadi kalau dapat menang-kalah angin tahu mesti bagaimana. Dan Puji Tuhan, tadi strategi yang saya terapkan bisa berjalan dengan baik," kata Anthony melalui keterangan tertulis PP PBSI di Jakarta, Kamis.
Pada duel kali ini, Anthony betul-betul mampu menguasai jalannya permainan sejak awal. Tunggal putra Indonesia peringkat delapan dunia ini mengaku banyak belajar dari kesalahan yang dilakukannya pada laga perdana hari Rabu.
Baca juga: Tekuk Chen Long, Anthony catat kemenangan pertama di Grup B
"Di gim pertama saya coba untuk langsung ambil sisi lapangan yang menang angin, jadi saya betul-betul fokus untuk ambil gim pertama, supaya di gim berikutnya bisa lebih menguasai," tuturnya menjelaskan.
Di babak penyisihan Grup B, ia sudah melakoni dua pertandingan dengan raihan satu kemenangan atas Chen Long (China) dan satu kali kalah dari Chou Tien Chen (Taiwan). Anthony punya peluang untuk bisa lolos ke semifinal bila dirinya mampu mengalahkan Viktor Axelsen (Denmark) pada laga selanjutnya.
Baca juga: Penyisihan BWF World Tour Finals, Hafiz/Gloria tantang Zheng/Huang
"Kalau bicara peluang, saya rasa semuanya punya peluang yang sama. Tapi saya tidak mau terlalu memikirkan itu. Yang saya pikirkan sekarang itu bagaimana strategi yang tepat untuk pertandingan berikutnya. Saya mau coba untuk tidak terlalu memikirkan hasil dulu. Saya mau coba 'enjoy' menikmati pertandingan dan memaksimalkan apa yang sudah saya dapat selama latihan," katanya.
Pewarta: Roy Rosa Bachtiar
Editor: Endang Sukarelawati
Copyright © ANTARA 2019