Sanur (ANTARA News) - Upacara pembukaan Asian Beach Games (ABG) di Nusa Dua, Bali pada 18 Oktober akan dimeiahkan artis-artis terkenal dari empat negara, yaitu Christian Bautista (Filipina) dan Andre Hehanusa (Indonesia), Mark Lazarro (India) dan Ragheb Alama (Lebanon).
Keempat artis tersebut akan menyanyikan lagu "To Be One" yang merupakan lagu tema pesta olahraga pantai yang untuk pertama kali digelar itu.
Namun menurut informasi yang diperoleh di Main Press Center (MPC) di Sanur, kemungkinan Ragheb Alama batal tampil dan digantikan rekan senegaranya Marwan Khury).
Seluruh rangkaian acara pembukaan yang menurut rencana dihadiri oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono serta Presiden IOC Jacque Rogge akan diakhiri dengan penampilan grup musik Samsons
Sementara itu Ketua Pelaksana Asian Beach Games (ABG) Rita Subowo mengatakan akan berusaha semaksimal mungkin untuk menggelar pesta olahraga ini dengan sebaik-baiknya karena event yang berlangsung 18-26 Oktober itu akan menjadi pertaruhan Indonesia di mata dunia.
"Kita akan berusaha memberikan yang terbaik. Harus diakui bahwa banyak kekurangan yang dimiliki. Berhubung ini adalah event yang pertama, maka Indonesia sebagai tuan rumah belum bisa membuat pertandingan," kata Rita Subowo kepada wartawan di MPC, Kamis.
"Kalau kita gagal sebagai tuan rumah, maka pasti akan sulit untuk mendapatkan kembali kesempatan pada penyelenggaraan berikutnya. Indonesia sebagai tuan rumah ini pasti akan dinilai oleh negara peserta lainnya," kata Rita.
Rita yang juga Ketua Umum KONI/KOI itu menegaskan bahwa pihaknya menyadari bahwa hampir seluruh dunia saat ini sedang dihantam krisis keuangan sehingga ikut berpengaruh terhadap persiapan negara peserta.
"Kita menyadari sulitnya situasi ekonomi dunia saat ini, tapi pesta ini bukan untuk menunjukkan bahwa kita ingin berpesta di saat sulit," katanya menambahkan.
Meski seluruh 45 negara Asia sudah menyatakan akan mengikuti ABG yang menggelar 17 cabang olahraga itu, namun tidak semuanya mengirim atlet untuk bertanding.
Korea Utara, Tajikistan dan Palestina hanya akan mengirim wakil mereka untuk mengikuti defile pada upacara pembukaan.
Sementara delapan negara lain, diantaranya Bhutan, Mongol dan Afganishtan, mengirimkan atlet setelah mendapat bantuan berupa transportasi dan akomodasi dari Komite Olimpiade Asia (OCA).(*)
Pewarta: rusla
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2008