Pertandingan tersebut akan dimainkan pada Rabu di Stadion Internasional Khalifa, Doha.
Leonel Vangioni membawa Monterrey memimpin pada menit ke-23 melalui tembakan jarak jauhnya, demikian catatan laman resmi kompetisi.
Mereka kemudian unggul 2-0 saat turun minum, setelah kapten Al Sadd melakukan kekeliruan saat mengoperkan bola, dan bola dapat direbut Rogelio Funes Mori untuk menggandakan keunggulan.
Pemain internasional Aljazair Baghdad Bounedjah memperkecil ketertinggalan Al Sadd melalui sundulan kepala pada menit ke-60.
Baca juga: Dwigol Salah buat Watford semakin terbenam di dasar klasemen
Situasi itu tidak bertahan lama karena pada menit ke-77 Monterrey merestorasi keunggulan dua golnya melalui sepakan Carlos Rodriguez.
Tembakan jarak jauh Abdelkarim Hassan yang berbuah gol pada menit ke-90 tidak berarti banyak selain hanya menjadi gol hiburan bagi Al Sadd, yang dilatih mantan pemain bintang Barcelona, Xavi.
Al Hilal singkirkan Esperance
Dalam pertandingan perempat final lain yang dimainkan lebih awal, klub Arab Saudi Al Hilal menyingkirkan juara Afrika Esperance de Tunis dengan kemenangan tipis 1-0.
Baca juga: Latihan kaki kanan Salah berbuah manis
Penyerang veteran Bafetimbi Gomis tampil sebagai pemain pengganti dan mengemas gol semata wayang saat Al Hilal mengamankan kemenangan atas klub Tunisia tersebut.
Gomis menggantikan Gustavo Cuellar pada menit ke-65, dan menyumbang gol delapan menit berselang.
Mantan penyerang St Etienne, Lyon, dan Swansea itu mencetak gol setelah mengangkat bola melewati para pemain bertahan Esperance, sebelum menyarangkan bola ke sudut bawah gawang.
Al Hilal akan menghadapi juara Amerika Selatan Flamengo pada Selasa.
Baca juga: Brendan Rodgers akui Leicester bermain buruk pada babak pertama
Pewarta: A Rauf Andar Adipati
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2019
