Hendra/Ahsan kembali ke pelatnas

21 Desember 2019 00:09 WIB
Hendra/Ahsan kembali ke pelatnas
Ganda putra Indonesia Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan membawa pulang gelar juara di turnamen BWF World Tour Finals 2019 Guangzhou usai menang dua gim langsung 24-22 dan 21-19 atas Hiroyuki Endo/Yuta Watanabe (Jepang) di babak final. (Dokumentasi PP PBSI)
Ganda putra peringkat dua dunia Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan kembali ke Pelatnas PP PBSI setelah nama mereka tercantum dalam 105 atlet yang dipanggil masuk ke pemusatan latihan tahun depan.

Seperti diumumkan PP PBSI, Jumat, berdasarkan SKEP/106/0.3/XII/2019, PP PBSI menentukan 105 pemain yang akan menghuni Pelatnas 2020 yang terdiri atas atlet utama dan pratama.

Nama pasangan yang baru saja menjuarai BWF World Tour Finals 2019 itu berada di antara 14 pemain ganda putra utama yang dipanggil ke Pelatnas Cipayung.

Baca juga: Sebanyak 105 atlet masuk Pelatnas PBSI 2020

Saat dikonfirmasi Hendra mengatakan bahwa sepengetahuannya ia akan menjadi pemain latih tanding, "Kayaknya sparring deh. Terakhir Ci Susy (Susy Susanti, Kepala Bidang Pembinaan Prestasi) sih bilang gitu," katanya.

Nama Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan termasuk dalam 14 pemain ganda putra yang di dalamnya juga terdapat pasangan nomor satu dunia Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernadi Gideon, dan ganda putra peringkat lima dunia Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto.

Tahun ini pasangan Hendra/Ahsan meraih hasil gemilang setelah menjuarai turnamen bergengsi All England, Kejuaraan Dunia dan menutup tahun dengan gelar juara World Tour Finals yang hanya diikuti delapan pemain/pasangan terbaik dunia

Sebagai pasangan peringkat kedua, Hendra/Ahsan bersama pasangan nomor satu dunia Kevin/Marcus, berpeluang besar mewakili ganda putra Indonesia pada Olimpiade Tokyo 2020, namun masih bisa berubah karena kualifikasi masih berlangsung hingga April tahun depan.

Baca juga: The Daddies wakili Indonesia rebut gelar juara BWF Finals 2019

Baca juga: Hendra/Ahsan tak sangka catatkan gelar ketiga di World Tour Finals

Pewarta: Fitri Supratiwi
Editor: Bayu Kuncahyo
Copyright © ANTARA 2019