Menurut Direktur Marketing SIS, Donny Saputra saat ditemui di Jakarta, Jumat (20/12), New Baleno mengusung kepraktisan dengan tampilan stylish, sehingga diminati oleh kaum hawa.
Sementara untuk sasaran pengendara city car, Donny berpendapat mobil hatchback itu cocok bagi pengguna yang ingin meng-upgrade mobilnya ke kelas yang lebih tinggi dengan selisih harga yang tidak terlalu jauh, sekira Rp20 jutaan.
"Selisihnya sekitar Rp20 jutaan dengan city car. Daripada beli city car mending beli Baleno," kata Donny.
"Penawaran kami adalah memberikan produk premium yang value for money sesuai kaidah hatchback dengan harga yang bisa juga dijangkau oleh mereka yang mampu beli City Car," ujarnya menambahkan.
Bicara mengenai target penjualan, New Baleno diharapkan dapat menembus market share hatchback sebesar 20 persen dari jumlah penjualan unit mobil di tahun 2020 mendatang.
"Kalau sekarang 2.500 atau nanti 3.000 unit (terjual), ya, target kami 20 persen (dari angka tersebut)," kata Donny.
Menengok ke belakang, penjualan Suzuki Baleno Hatchback generasi sebelumnya mencapai 4.632 unit, terhitung mulai Januari hingga November 2019, dan diharapkan stabil untuk 2020.
Sementara itu, harga on the road (OTR) New Baleno untuk Jakarta adalah Rp233,5 juta untuk transmisi otomatis dan Rp221 juta untuk transmisi manual.
Baca juga: Suzuki Baleno baru berdesain kian "sporty", berapa harganya?
Baca juga: Evolusi Baleno dari sedan hingga "hatchback"
Baca juga: Berapa ongkos perawatan Suzuki Baleno?
Pewarta: Arnidhya Nur Zhafira
Editor: Maria Rosari Dwi Putri
Copyright © ANTARA 2019