Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Tegal AKP Aris Budiman di Tegal, Sabtu, mengatakan bahwa polisi masih meminta keterangan para saksi yaitu sopir truk dan seorang penumpang mobil yang selamat pada kecelakaan itu.
"Korban tewas masih satu keluarga dan dibawa ke Rumah Sakit Siaga Medika Kabupaten Pemalang. Adapun sopir truk, Purwadi (50) warga Kabupaten Jepara tidak mengalami luka sedang penumpang mobil Dio Hari Susilo (26) hanya mengalami luka ringan," katanya.
Kecelakaan tersebut berawal dari sebuah truk fuso pengangkut kayu melaju di jalur kiri dari arah barat (Tegal) menuju ke arah timur (Semarang) dengan kecepatan sedang.
Diduga, pengemudi mobil Terios yang melaju dengan kecepatan tinggi berusaha menyalip mobil yang berada di depannya namun di saat yang sama di jalur kiri ada sebuah truk yang melaju dari arah yang sama.
Akibatnya, laju mobil Terios tidak dapat terkendali dan menabrak bodi belakang truk yang dikemudikan oleh Purwadi (50).
Ia menyebutkan korban meninggal dunia tersebut yaitu Andikha Dwi Setiawan (34), Fitri Nopriyanti (32), dan Sumiati (55), semuanya warga Cempaka Baru, Jakarta Pusat.
"Itu masih satu keluarga. Para korban akhirnya dilarikan ke RS. Siaga Medika, Kabupaten Pemalang," katanya.
Baca juga: Polres Slawi belum tetapkan tersangka kecelakaan Tol Pejagan-Pemalang
Baca juga: Polres Slawi olah TKP kecelakaan tol Pejagan-Pemalang
Pewarta: Kutnadi
Editor: Yuniardi Ferdinand
Copyright © ANTARA 2019