Di saat pasar nasional mengalami penurunan, Suzuki Carry mengalami kenaikan 4 persen dibanding bulan sebelumnya dengan penjualan sebanyak
5.843 unit.
"Kita bisa sukses tahun ini dengan keadaan market turun tapi kita bisa maintain market share berkat kontribusi pick-up," ungkap 4W Sales Director PT Suzuki Indomobil Sales (SIS), Makmur di Jakarta, usai peluncuran New Baleno.
Makmur mengatakan, penjualan dari kendaraan niaga berslogan "Rajanya Pick-Up" itu secara ritel juga terjual lebih dari 5.000 unit pada bulan ke-11 2019.
"Pikap kita terakhir di bulan November kemarin tembus di atas 5.000 unit untuk ritel sales-nya. Jadi kuasai pasar hampir 57 persen," kata Makmur.
"Jadi kita masih menguasai market share nomor 1 dimana tahun lalu kira-kira 46 persen," tambahnya.
Jika dilihat pada November 2019, PT SIS membukukan total wholesales sebanyak 10.077 unit atau meningkat sebesar 16 persen dibandingkan dengan bulan sebelumnya.
Dan dari Januari hingga November 2019, produk Suzuki buatan lokal berkontribusi sebesar 87,9 persen terhadap penjualan nasional Suzuki.
PT SIS juga tidak menargetkan angka berlebihan untuk menghadapi tahun 2020.
"Proyeksi keseluruhan di 2020, kalau melihat dari data Gaikindo market turun ya dibandingkan dengan tahun lalu. Tahun lalu kan diestimasikan 1.150.000 tahun ini di estimasikan 1.050.000 unit dan tahun depan juga diestimasikan akan sama," tutur Makmur.
Baca juga: Carry kuasai 64,4 persen penjualan Suzuki Oktober 2019
Baca juga: Suzuki New Carry Fluzh Concept mejeng di IMX 2019
Baca juga: Ini 5 keunggulan Suzuki New Carry Pick Up
Pewarta: Chairul Rohman
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2019