Perusahaan telekomunikasi Telkomsel meluncurkan layanan komunikasi terintegrasi berbasis cloud, CloudX, melalui unit bisnis Telkomsel Enterprise sebagai penyedia solusi bisnis untuk segmen perusahaan, pemerintahan, hingga UMKM.
“Solusi komunikasi yang lengkap dan mudah dioperasikan dapat mendukung korporasi dalam menjalankan operasional yang lebih fleksibel sehingga karyawan pun semakin dipermudah dalam menuntaskan tugasnya secara mobile, khususnya di era digital seperti sekarang,” ujar Senior Vice President Enterprise Telkomsel, Dharma Simorangkir, dalam keterangan tertulisnya, yang diterima di Jakarta, Minggu.
“Untuk itu, melalui produk CloudX, Telkomsel menjawab kebutuhan perusahaan terhadap jaringan komunikasi terintegrasi yang tidak memerlukan investasi besar dan tetap memiliki fitur yang kaya dan pengamanan data terdepan,” lanjut dia.
Dengan CloudX, Telkomsel menyebut menjadi operator telekomunikasi digital pertama di Indonesia yang menyediakan solusi Virtual Private Automatic Branch Exchange (PABX), akses jaringan komunikasi telepon secara internal dan eksternal untuk optimalisasi operasional korporasi.
Selain menghadirkan fitur Virtual PABX, CloudX juga menyediakan fitur lain seperti Hosted Contact Center dan Unified Communication untuk mengoptimalkan komunikasi perusahaan agar bisa menghubungkan seluruh karyawan sekaligus terhubung dengan pelanggan di mana pun dan kapan pun.
Integrasi cloud untuk kebutuhan komunikasi perusahaan disebut dapat memberikan efisiensi lebih dari sisi biaya dan operasional ketimbang menggunakan infrastruktur on-premises.
Implementasi CloudX juga dapat menumbuhkan produktivitas karyawan dengan meningkatkan kolaborasi antar karyawan karena layanan tersebut dapat diakses dari berbagai macam medium, mulai dari deskphone, perangkat mobile, hingga laptop.
Fleksibilitas tersebut juga dapat memberikan kemudahan bagi perusahaan dalam menghubungi atau menerima panggilan dari pelanggan melalui layanan hosted contact center yang dapat dipadukan dengan kapabilitas contextual communication.
Selain itu, melalui CloudX, pelanggan korporasi juga dapat mengontrol seluruh pengguna secara mudah melalui konfigurasi terpadu dalam satu sistem dashboard yang terintegrasi.
Hal tersebut memungkinkan perusahaan untuk lebih fleksibel dalam melakukan perluasan implementasi CloudX ke berbagai lokasi operasional perusahaan.
Pemanfaatan teknologi cloud pada layanan tersebut juga disebut dapat memudahkan perusahaan dalam mengembangkan CloudX karena tidak perlu membangun jaringan baru.
“Selain menghadirkan beragam fitur terdepan, Telkomsel Enterprise juga memastikan layanan CloudX memiliki sistem pengamanan data yang terjamin sehingga akan menghadirkan rasa aman bagi penggunanya,” ujar Dharma.
Untuk itu, Telkomsel Enterprise telah berkolaborasi dengan mitra terkemuka dan berpengalaman yakni Metaswitch Network, sebuah perusahaan penyedia software dan infrastruktur telekomunikasi terkemuka asal Inggris.
“Diharapkan, hadirnya CloudX akan terus mengakselerasikan teknologi digital dengan mengajak seluruh pelanggan korporasi, instansi pemerintahan, hingga pelaku bisnis UMKM untuk melakukan implementasi dalam kegiatan operasionalnya sehingga siap menghadapi tantangan transformasi digital,” tutup Dharma.
Saat ini, CloudX dari Telkomsel Enteprise telah diterapkan dalam operasional Roche Indonesia, salah satu perusahaan yang bergerak di bidang farmasi dan diagnosis.
Baca juga: Telkomsel siap tinggalkan jaringan 2G?
Baca juga: MAXStream akan fokus pada konten orisinal pada 2020
Baca juga: Telkomsel jamin kelancaran jaringan dan layanan saat libur akhir tahun
Pewarta: Arindra Meodia
Editor: Maria Rosari Dwi Putri
Copyright © ANTARA 2019