Keunggulannya, chipset bisa memberikan warna pada kamera CCTV meski di malam hari.
"Chipset Sony Starvis ini adalah yang terbaik di Jepang saat ini, pada situasi yang gelap chipset ini akan membantu untuk memberikan warna yang yang asli pada keadaan tersebut," kata CEO G-Lenz, Haryanto Tamin pada saat peluncuran kamera CCTV Ip Cam Night Vision di Jakarta, Senin.
Teknologi Starvis sudah hadir pada CCTV yang dikeluarkan oleh G-Lenz. Bukan hanya teknologi tercanggih dari Sony saja, kamera CCTV ini juga bisa menghasilkan suara yang direkam dan juga penuh dengan warna.
"Teknologi ini sebenarnya sudah lama Sony keluarin, cuma produk ini saya kombinasikan dengan ada rekam suara, kedua kita punya teknologi terbaru dari infra red, di infra red ini ada lampu, kalau di dalam gelap dia akan otomatis menyala dengan jangkauan 20 meter," jelas Haryanto.
Produk yang baru saja diluncurkan ini memiliki resolusi 2 mega pixel (MP) dan akan dibanderol dengan harga Rp900 ribu untuk kamera CCTV dalam ruangan, sedangkan untuk kamera CCTV di luar ruang akan dibanderol dengan harga Rp1 juta belum termasuk decoder dan hardisk internal.
Baca juga: Samsung dan Baidu mulai produksi chip AI tahun depan
Baca juga: Oppo hingga Nokia akan rilis ponsel dengan chipset baru Qualcomm
Baca juga: Mediatek luncurkan "chipset" 5G Dimensity 1000
Pewarta: Chairul Rohman
Editor: Ida Nurcahyani
Copyright © ANTARA 2019
