Kepala Operasional Dumai Express Jailani menjelaskan, jumlah kedatangan penumpang yang naik dari Batam dan turun di Pelabuhan Dumai pada Selasa (24/12) ini mencapai 1.000 orang dengan tambahan tiga kapal feri.
"Kalau normalnya hanya satu kapal feri, tapi hari ini 4 kapal atau ada tambahan 3 kapal dengan jumlah penumpang seribu orang dan lonjakannya 300 persen," kata Jailani, Selasa.
Baca juga: Penumpang di Pelabuhan Penyeberangan Merak ramai
Menurutnya, puncak arus datang penumpang laut yang turun di Pelabuhan BSJ Dumai di Kelurahan Purnama Kecamatan Dumai Barat ini telah terjadi pada Senin (23/12) kemarin dengan 1.400 orang pemudik datang dilayani lima armada kapal feri.
Menghadapi lonjakan penumpang laut Angkutan Natal dan Tahun Baru 2020, perusahaan kapal feri ini siagakan 11 armada untuk melayani kedatangan dan keberangkatan penumpang dengan rute dalam negeri atau domestik.
"Penumpang datang memadati pelabuhan Dumai ini sebagian besar dari Provinsi Sumatera Utara dan Sumatera Barat untuk pergi liburan dan pulang ke kampung halaman," sebutnya.
Baca juga: Penumpang kapal di Pelabuhan Pangkalbalam turun jelang Natal
Dia memprediksi puncak arus balik Natal dan Tahun Baru 2020 bakal terjadi pada 29 dan 30 Desember 2019 atau mendekati pergantian tahun baru.
Sementara, Kapten KN 218 Badan SAR Nasional Pekanbaru Leni Tadika memastikan aktivitas angkutan penumpang di dua pelabuhan Dumai, yaitu Pelabuhan Internasional Pelindo dan Pelabuhan Domestik BSJ terpantau aman dan terlaksana lancar kondusif.
SAR turut mengawal kelancaran pelaksanaan arus mudik angkutan Natal dan Tahun Baru 2020 dengan menyiagakan 12 petugas dan sejumlah sarana kapal, guna mengantisipasi kejadian kecelakaan di perairan.
"Sejauh ini masih aman dan tidak ada insiden di laut, petugas SAR siaga di dua pelabuhan untuk membantu kelancaran angkutan penumpang laut," kata Leni.
Pewarta: Abdul Razak
Editor: Triono Subagyo
Copyright © ANTARA 2019