• Beranda
  • Berita
  • Juara US Open Bianca Andreescu masih terganggu cedera lutut

Juara US Open Bianca Andreescu masih terganggu cedera lutut

26 Desember 2019 18:39 WIB
Juara US Open Bianca Andreescu masih terganggu cedera lutut
Petenis putri Kanada usia 19 tahun Bianca Andreescu memperlihatkan piala kemenangannya setelah mengalahkan petenis tuan rumah Serena Williams dalam babak final Turnamen Tenis AS Terbuka, di USTA Billie Jean King National Tennis Center, New York, AS, Sabtu (7/9/2019) (ANTARA FOTO/Reuters-Robert Deutsch-USA TODAY Sports)
Juara US Open Bianca Andreescu masih menghadapi cedera lutut kiri saat Australia Open akan dimulai kurang dari empat pekan ke depan.

Petenis Kanada berusia 19 tahun itu pada Selasa waktu setempat mengatakan bahwa sakitnya itu akan menyebabkan dia melewatkan turnamen ASB Classic di Auckland, Selandia Baru. Ia menderita cedera lutut tersebut pada WTA Finals Oktober lalu.

Baca juga: Andreescu dipastikan absen pada ajang pemanasan Australia Open

Baca juga: Bianca Andreescu mundur dari turnamen WTA Finals karena cedera lutut


"Saya sudah berbicara kepada tim saya, dan saya benar-benar harus melakukan yang terbaik untuk lutut saya saat ini,” kata petenis peringkat lima dunia Andreescu melalui video sebagaimana dikutip dari Reuters, Kamis.

“Saya mempunyai begitu banyak kenangan luar biasa (di Auckland), maka semoga saya bisa berbuat lebih banyak pada 2021.”

Andreescu mengawali terobosannya pada musim kompetisi 2019 dengan kalah di final Auckland oleh petenis Jerman Julia Goerges. Ia memenangi tiga gelar tunggal tahun ini, termasuk kemenangan straight set yang mengesankan atas Serena Williams pada US Open untuk meraih gelar grand slam pertamanya.

Baca juga: Bianca Andreescu atlet terbaik Kanada 2019

Andreescu juga memenangi gelar di Indian Wells, dan Toronto.

Andreescu telah memasukkan namanya untuk Australia Open, turnamen Grand Slam pertama musim ini, yang akan dimulai 20 Januari di Melbourne.

Pewarta: Fitri Supratiwi
Editor: Endang Sukarelawati
Copyright © ANTARA 2019