TOGG yang berdesain sport utility vehicle (SUV) akan diproduksi 175.000 unit per tahun -- termasuk mobil listrik -- dengan biaya proyek mencapai 3,7 miliar dolar AS.
Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan mengatakan bahwa mobil itu tidak hanya menyasar pasar dalam negeri, melainkan global dengan ekspor pertama ke beberapa negara Eropa.
"Kita semua bersama-sama menyaksikan mimpi Turki yang berusia 60 tahun menjadi kenyataan," ungkap Erdogan pada saat pembukaan, dikutip dari Reuters, Sabtu.
Baca juga: VW Passat dan Skoda bakal lahir dari pabrik baru di Turki
Baca juga: Kalashnikov CV-1, mobil listrik Rusia penantang Telsa
"Ketika kita melihat mobil ini di jalan-jalan di seluruh dunia, kita akan mencapai harapan kita," kata Erdogan.
Erdogan mengatakan infrastruktur pengisian daya mobil listrik dibangun secara nasional pada 2022.
Turki merupajan eksportir mobil untuk Eropa namun melalui merek global antara lain Ford, Fiat Chrysler, Renault, Toyota dan Hyundai.
Baca juga: Dua mobil Vietnam raih lima bintang uji tabrak ASEAN NCAP
Baca juga: Mobil Vietnam VinFast mulai didistribusikan hari ini
Baca juga: VinFast gandeng LG produksi baterai mobil listrik
Pewarta: Chairul Rohman
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2019