Klub juru kunci di klasemen Liga Italia itu sebelumnya ditangani oleh Thiago Motta. Namun di bawah asuhan Motta, Genoa hanya mencatatkan satu kemenangan, tiga kali imbang, dan menelan lima kekalahan di Liga Italia.
Pada pertandingan terakhir di bawah arahan Motta, Genoa dihajar 0-4 oleh tuan rumah Inter Milan, 21 Desember silam.
Baca juga: Sampdoria menangi Derby della Lanterna untuk akhiri rentetan kekalahan
Motta baru diangkat menjadi pelatih tim untuk menggantikan Aurelio Andreazzoli pada 21 Oktober. Pada laga pertama di bawah asuhannya, Genoa mendulang kemenangan 3-1 atas Brescia, tetapi itulah satu-satunya kemenangan yang dapat dipersembahkan pria kelahiran Brazil tersebut.
???????? Il Genoa Cfc comunica di aver affidato l’incarico di allenatore della Prima Squadra a mister Davide #Nicola. ➡️ https://t.co/KRMOKyAG58 pic.twitter.com/nJB2SP0bAi
— Genoa CFC (@GenoaCFC) December 28, 2019
Sampai Nicola ditunjuk menangani tim, Genoa sama sekali belum pernah mengeluarkan pernyataan untuk membebas tugaskan Motta.
Baca juga: Esposito ukir gol pada debutnya bersama Inter
Sedangkan Nicola lebih banyak menangani tim-tim semenjana sepanjang karier kepelatihannya. Klub dengan peringkat terbaik yang pernah dilatihnya adalah Udinese, yang ia arsiteki selama empat bulan.
Di klub asal Udine itu, Nicola dipecat setelah gagal mengeluarkan klub dari zona degradasi pada musim lalu.
Baca juga: Zlatan Ibrahimovic resmi kembali ke Milan
Baca juga: Napak tilas juara 2019, dibuka dan ditutup Piala Super Italia
Pewarta: A Rauf Andar Adipati
Editor: Gilang Galiartha
Copyright © ANTARA 2019
