Mantan bek Barcelona, Arsenal dan Belanda itu menggantikan Dragan Stojkovic, yang meninggalkan klub tersebut atas persetujuan bersama, Jumat.
Van Bronckhorst mundur dari perannya sebagai pelatih kepala Feyenoord pada akhir musim di Belanda setelah memimpin klub tersebut meraih gelar Eredivisie pada 2017.
Pelatih berusia 44 tahun itu akan diharapkan mengembalikan Guangzhou mencapai posisi atas Liga Super China setelah dua musim yang mengecewakan di bawah Stojkovic.
Sedangkan pelatih asal Serbia yang membawa klub ke posisi enam teratas Liga Super China dalam dua musim pertama masa tugasnya itu, pada 2018 dan 2019 berturut-turut hanya mencapai urutan ke-10 dan ke-12 membuat mantan pelatih Nagoya Grampus itu berpisah dengan Guangzhou, demikian Reuters.
Baca juga: Ranieri, Van Bronckhorst tertarik gantikan Benitez di Newcastle
Baca juga: Van Bronckhorst tak bisa jelaskan alasan kekalahan Feyenoord
Pewarta: Fitri Supratiwi
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2020